PALEMBANG, NUSALY — Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Polwan di jajaran Polda Sumatera Selatan (Sumsel) dirayakan dengan cara yang relevan dengan kondisi ekonomi dan ketahanan pangan nasional. Mereka tak hanya menggelar seremonial, tetapi langsung turun ke masyarakat untuk mendukung program strategis pemerintah.
Polwan Polda Sumsel mendistribusikan bibit jagung dan pupuk kepada masyarakat di Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Sematang Borang, Kota Palembang, pada Selasa (16/9/2025). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Pakor Polwan Polda Sumsel, AKBP Sinta, SIK.
Peran Polwan dalam Ketahanan Pangan Nasional
Dalam sambutannya, AKBP Sinta menyampaikan bahwa pemberian bibit dan pupuk ini merupakan bukti nyata peran Polwan dalam program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto. Hal ini menempatkan kegiatan Polwan sebagai bagian dari agenda yang lebih besar, yakni upaya pemenuhan pangan nasional.
“Pemberian bibit jagung dan pupuk tersebut sebagai bukti Polwan Polda Sumsel turut berperan dalam program ketahanan pangan yang dicanangkan bapak Presiden RI Prabowo Subianto,” ujarnya.
AKBP Sinta juga berharap, dengan adanya bantuan ini, peran Polwan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat dalam membantu ketahanan pangan di wilayah hukum Polda Sumsel.
Janji Pemerintah untuk Serap Panen Warga
Untuk meyakinkan masyarakat, AKBP Sinta juga menyampaikan sebuah janji penting yang memberikan kepastian ekonomi bagi para petani. Ia mengajak masyarakat untuk menanam jagung hibrida, karena pemerintah telah menyiapkan skema penyerapan hasil panen.
“Kami pun mengajak masyarakat untuk menanam jagung hibrida, karena Pemerintah melalui Bulog siap menerima hasil panen jagung dari masyarakat sesuai ketentuan yang berlaku dan harga yang ditetapkan,” ujarnya.
Hal ini menjadi insentif kuat bagi masyarakat untuk berpartisipasi, karena hasil kerja keras mereka terjamin akan dibeli oleh negara, sehingga tidak hanya memenuhi kebutuhan pangan, tetapi juga meningkatkan pendapatan. Jagung sendiri sangat dibutuhkan untuk pakan ternak ataupun tepung sebagai pengganti beras. (emen)
NUSALY Channel
Dapatkan kabar pilihan editor dan breaking news di Nusaly.com WhatsApp Channel. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.