Berita

Hadapi Gejolak Sosial, GRADASI Luncurkan Gerakan Nasional ‘Jaga Jari untuk Negeri’

Respons Atas Maraknya Disinformasi dan Kebencian, Gerakan Ini Ajak Masyarakat Bijak Bermedia Sosial

Hadapi Gejolak Sosial, GRADASI Luncurkan Gerakan Nasional ‘Jaga Jari untuk Negeri’
Hadapi Gejolak Sosial, GRADASI Luncurkan Gerakan Nasional ‘Jaga Jari untuk Negeri’. Foto: Dok. GRADASI

JAKARTA, NUSALY – Menanggapi maraknya penyebaran disinformasi, fitnah, dan kebencian (DFK) di ruang digital di tengah gejolak unjuk rasa di berbagai daerah, Generasi Digital Indonesia (GRADASI) meluncurkan program nasional bertajuk Jaga Jari untuk Negeri.” Gerakan ini bertujuan mengajak seluruh lapisan masyarakat agar lebih bijak dan kritis dalam bermedia sosial.

Ketua Umum DPP GRADASI, Upi Asmaradhana, bersama Sekretaris Jenderal Junaidi, menegaskan bahwa menjaga ruang digital yang sehat dan aman adalah tanggung jawab bersama. “Kita harus bersatu padu melawan dis-informasi, mis-informasi dan mal-informasi agar Indonesia tidak semakin terperosok jauh ke dalam perpecahan dan kekacauan,” ujar Upi dalam rilis resminya.

Program ini, yang sudah dimulai sejak 1 September 2025, sejalan dengan visi dan misi GRADASI untuk menciptakan ruang digital yang aman, produktif, dan bermanfaat. Upi menambahkan, maraknya konten DFK dan deepfake telah menjadi alat provokasi yang dapat menyebabkan gejolak sosial, sehingga GRADASI merasa perlu mengambil peran strategis melalui gerakan ini.

Tiga Seruan Utama untuk Jaga Ruang Digital

Dalam pelaksanaannya, GRADASI menyerukan tiga langkah utama kepada seluruh pengurus dan anggotanya.

Pertama, menerapkan empat pilar literasi digital: Digital Skills, Digital Culture, Digital Ethics, dan Digital Safety. Pilar-pilar ini diharapkan dapat menciptakan masyarakat yang cakap, beretika, dan aman dalam berinteraksi di ruang siber.

Kedua, menjaga kualitas informasi dan memastikan setiap informasi disaring dan diverifikasi sebelum disebarkan ke publik.

Ketiga, melakukan kampanye “Jaga Jari untuk Negeri” dengan aktif berpatroli digital untuk melaporkan konten-konten negatif ke Posko Digital GRADASI. Posko ini berfungsi sebagai rumah aman digital bagi para netizen.

Melalui kampanye ini, GRADASI akan menggelar serangkaian kegiatan edukasi, seperti webinar, publikasi konten visual, dan kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan untuk memerangi hoaks. Sebagai organisasi yang hadir di 38 provinsi, GRADASI berkomitmen menjadi mitra strategis dalam mewujudkan ruang digital yang berdaulat dan bermanfaat bagi seluruh rakyat Indonesia. **

NUSALY Channel

Dapatkan kabar pilihan editor dan breaking news di Nusaly.com WhatsApp Channel. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Exit mobile version