JAKARTA, NUSALY – Menteri Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup, Dr. Hanif Faisol Nurofiq, mengajak seluruh elemen masyarakat di Indonesia untuk berpartisipasi aktif dalam peringatan World Cleanup Day (WCD) 2025 pada Sabtu, 20 September 2025. Sosialisasi gerakan gotong royong massal ini dilakukan secara daring pada 9 September 2025.
WCD merupakan aksi bersih-bersih global yang telah diikuti oleh lebih dari 180 negara dan diakui oleh PBB sejak tahun 2018. Partisipasi Indonesia dalam gerakan ini selaras dengan target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029, yaitu 100% Sampah Terkelola pada tahun 2029. Oleh karena itu, tema WCD Indonesia tahun 2025 adalah “Menuju Indonesia Bersih 2029”.
Menteri Hanif menekankan pentingnya momentum ini sebagai titik balik pembenahan tata kelola persampahan di daerah, mengingat realita di lapangan menunjukkan angka pengelolaan sampah riil di bawah 15%. Hal ini menyebabkan sebagian besar Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) mengalami kelebihan kapasitas (overloaded) dan memicu kedaruratan sampah.
Untuk mencapai target nasional, WCD 2025 memiliki target konkret:
- Melibatkan minimal 5% penduduk di setiap kota/kabupaten atau setara dengan 13 juta relawan dari 38 provinsi.
- Mengelola minimal 50% sampah yang terkumpul melalui Bank Sampah, Dinas Lingkungan Hidup, atau perusahaan daur ulang.
- Mendorong 100% kabupaten dan kota untuk bergerak serentak dalam satu hari cleanup.
Hanif juga mengimbau para gubernur, bupati, dan wali kota untuk melakukan langkah-langkah nyata, termasuk mengirimkan surat ajakan resmi, melaksanakan sosialisasi masif di berbagai media, serta menggerakkan tokoh masyarakat dan influencer sebagai duta kebersihan.
“Mari kita jadikan momentum ini sebagai langkah awal mewujudkan target RPJMN yaitu 100% sampah terkelola di tahun 2029,” tegas Hanif.
Ia menambahkan bahwa Indonesia telah berprestasi sebagai negara dengan jumlah relawan WCD terbanyak di dunia selama 7 tahun berturut-turut, sebuah pencapaian yang harus dijadikan semangat untuk terus maju.
Seluruh kegiatan ini dapat dilaporkan secara real-time melalui dashboard Waste Crisis Center di bawah naungan Kementerian Lingkungan Hidup. (dhi)
NUSALY Channel
Dapatkan kabar pilihan editor dan breaking news di Nusaly.com WhatsApp Channel. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

 
 
   
 
									




