Scroll untuk baca artikel
banner Pemkab OKI
Example floating
Example floating
Pemprov Sumsel 728x250

Pemkab Muba 1000x250

PT Sampoerna Agro Tbk
Hukum

Jumat Curhat Polres OKI, Upaya Bersama Cegah Konflik di Desa Sungai Sodong

×

Jumat Curhat Polres OKI, Upaya Bersama Cegah Konflik di Desa Sungai Sodong

Share this article
Jumat Curhat Polres OKI, Upaya Bersama Cegah Konflik di Desa Sungai Sodong
Jumat Curhat Polres OKI, Upaya Bersama Cegah Konflik di Desa Sungai Sodong

Kayu Agung, Nusaly.com – Ketegangan yang menyelimuti Desa Sungai Sodong, Kecamatan Mesuji, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), menjadi perhatian serius Polres OKI. Dalam upaya meredakan situasi dan mencari solusi terbaik, Polres OKI bersama perwakilan pemerintah daerah, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan anggota DPRD OKI menggelar Jumat Curhat pada 31 Mei 2024 di Kedai Laris, Kayuagung.

Menjaga Kondusivitas dan Mencegah Bentrok

Kapolres OKI, AKBP Hendrawan Susanto, SH, S.I.K., dalam Jumat Curhat tersebut menekankan pentingnya menjaga kondusivitas dan mencegah terjadinya bentrokan antara pihak perusahaan perkebunan PT Sumber Wangi Alam (SWA) dengan masyarakat Sungai Sodong.

sidomuncul

“Kita tidak ingin ada bentrokan antara kedua belah pihak. Bentrokan hanya akan merugikan semua pihak dan berpotensi menimbulkan korban jiwa atau luka,” tegas Kapolres.

Replanting Picu Konflik Sosial

Kapolres juga mengungkapkan bahwa aktivitas replanting yang dilakukan oleh PT SWA di lahan seluas 633 hektar menjadi pemicu utama konflik sosial di Desa Sungai Sodong. Hal ini mengingatkan pada peristiwa serupa yang pernah terjadi pada tahun 2011, yang mengakibatkan kerugian bagi kedua belah pihak.

“Kita semua harus belajar dari pengalaman masa lalu. Jangan sampai konflik tahun 2011 terulang kembali,” imbau Kapolres.

Pemerintah Daerah Turun Tangan, Mediasi Jadi Solusi

Asisten 1 Pemerintah Kabupaten OKI, Antonius Leonardo, menyampaikan apresiasi kepada tokoh masyarakat Sungai Sodong atas upaya mereka dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Ia juga menegaskan bahwa pemerintah daerah tidak akan tinggal diam dan akan terus berupaya mencari solusi terbaik bagi semua pihak.

“Pemerintah daerah telah menghentikan sementara kegiatan replanting di lahan yang disengketakan. Kami juga akan segera mengirimkan surat resmi kepada PT SWA terkait penundaan replanting ini,” jelas Antonius.

Lebih lanjut, Antonius mengungkapkan bahwa pemerintah daerah akan mendorong Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan untuk memfasilitasi rapat mediasi antara PT SWA dan masyarakat Sungai Sodong.

“Kami yakin bahwa dengan musyawarah dan mediasi, permasalahan ini dapat diselesaikan secara damai dan adil bagi semua pihak,” harap Antonius.

Tokoh Masyarakat Minta Aparat Netral

Mangku Raden, salah satu tokoh masyarakat Desa Sungai Sodong, menyampaikan harapan agar aparat keamanan dapat bersikap netral dalam menyikapi konflik ini. Ia juga meminta agar semua pihak dapat menahan diri dan tidak terprovokasi oleh isu-isu yang tidak benar.

“Kami percaya bahwa dengan kerja sama dan komunikasi yang baik, permasalahan ini dapat diselesaikan dengan baik pula,” ujar Mangku Raden.

Dugaan Penembakan Belum Dilaporkan

Terkait dugaan penembakan di areal perkebunan PT SWA pada Minggu, 26 Mei 2024, Kapolres OKI mengungkapkan bahwa hingga saat ini belum ada laporan resmi yang masuk ke Polres OKI baik dari pihak perusahaan maupun masyarakat.

“Kami sudah melakukan pengecekan langsung ke lokasi dan tidak menemukan adanya korban jiwa atau luka. Namun, kami tetap akan melakukan pendalaman informasi terkait dugaan penembakan ini,” jelas Kapolres.

Jumat Curhat Polres OKI menjadi wadah penting untuk menampung aspirasi dan mencari solusi atas konflik yang terjadi di Desa Sungai Sodong. Upaya bersama antara Polres OKI, pemerintah daerah, tokoh masyarakat, dan tokoh agama diharapkan dapat meredakan ketegangan dan mencegah terjadinya bentrokan.

Pemerintah daerah juga telah mengambil langkah konkret dengan menghentikan sementara kegiatan replanting dan mendorong mediasi antara PT SWA dan masyarakat. Semoga dengan upaya-upaya ini, konflik di Desa Sungai Sodong dapat segera diselesaikan secara damai dan berkeadilan. ***

NUSALY Channel

Dapatkan kabar pilihan editor dan breaking news di Nusaly.com WhatsApp Channel. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.