Hukum

Kemenkumham Kembali Sabet Digital Government Award 2024, Jadi Kementerian Terbaik dalam Penerapan SPBE

227
Kemenkumham Kembali Sabet Digital Government Award 2024, Jadi Kementerian Terbaik dalam Penerapan SPBE
Kemenkumham Kembali Sabet Digital Government Award 2024, Jadi Kementerian Terbaik dalam Penerapan SPBE

Jakarta, Nusaly.comKementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) kembali mengukir prestasi di bidang digitalisasi pelayanan publik. Kemenkumham berhasil meraih penghargaan bergengsi Digital Government Award (DGA) 2024 untuk kategori Kementerian Terbaik dalam Penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).

Penghargaan ini menjadi bukti nyata komitmen Kemenkumham dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui transformasi digital. Penyerahan penghargaan dilakukan langsung oleh Presiden Joko Widodo pada SPBE Summit 2024 di Istana Negara, Senin (27/5).

Ini merupakan kedua kalinya Kemenkumham meraih penghargaan serupa, setelah sebelumnya sukses pada SPBE Summit 2023. Prestasi ini menunjukkan konsistensi Kemenkumham dalam terus berinovasi dan mengoptimalkan layanan digitalnya.

Transformasi Digital untuk Pelayanan Publik yang Lebih Baik

Sekretaris Jenderal Kemenkumham, Andap Budhi Revianto, mengungkapkan bahwa Kemenkumham telah mengimplementasikan berbagai layanan publik berbasis digital untuk memudahkan masyarakat dalam mengakses layanan. Beberapa layanan digital yang telah tersedia antara lain aplikasi paspor, pendaftaran dan pencatatan kekayaan intelektual, konsultasi hukum, pengaduan HAM, layanan administrasi hukum umum, hingga pelayanan pemasyarakatan.

“Masyarakat kini dapat mengakses layanan Kemenkumham dengan lebih mudah dan praktis, tidak lagi terbatas pada ruang kantor fisik,” ujar Andap. “Cukup dengan smartphone dan akses internet, masyarakat dapat memanfaatkan layanan kami di mana saja dan kapan saja.”

Peningkatan Kualitas SPBE yang Konsisten

Andap menjelaskan bahwa Kemenkumham terus berupaya meningkatkan kualitas SPBE melalui delapan aspek, yaitu kualitas kebijakan internal, perencanaan strategis, sistem teknologi informasi dan komunikasi (TIK), inovasi dan aplikasi, manajemen SPBE, audit TIK, layanan publik elektronik, dan layanan administrasi pemerintahan elektronik.

Indeks SPBE Kemenkumham pun menunjukkan tren positif dari tahun ke tahun. Pada 2019, indeks SPBE Kemenkumham berada di angka 3,18 dari nilai maksimal 5. Angka ini meningkat menjadi 3,68 pada tahun 2021. Pada DGA 2024, Kemenkumham berhasil meraih indeks 4,21 dengan predikat “Memuaskan”, bahkan mencatatkan nilai maksimum 5,00 poin pada aspek layanan publik berbasis elektronik dan layananadministrasi pemerintahan berbasis elektronik.

Komitmen Pimpinan dan Kolaborasi Antar Unit Kerja

Andap menekankan bahwa keberhasilan Kemenkumham dalam meraih penghargaan DGA dua tahun berturut-turut tidak lepas dari komitmen kuat Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna H. Laoly, serta kolaborasi yang solid antar unit kerja dalam meningkatkan kepuasan layanan publik melalui optimalisasi penyelenggaraan SPBE.

“Kami berkomitmen untuk terus mengawal SPBE Kemenkumham agar semakin berkualitas,” tegas Andap. “Teknologi digital terus berkembang, dan kami akan terus beradaptasi untuk memberikan layanan yang lebih cepat, mudah diakses, dan transparan bagi masyarakat.”

Digital Government Award: Apresiasi bagi Inovasi Digital

Sebagai informasi, DGA merupakan bentuk apresiasi yang diberikan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN RB) kepada instansi pusat dan pemerintah daerah yang telah berhasil menyelenggarakan SPBE. Pada tahun 2024, DGA diberikan kepada 65 dari 621 instansi pusat dan pemerintah daerah.

Penghargaan Digital Government Award 2024 yang diraih Kemenkumham menjadi bukti nyata keberhasilan transformasi digital dalam pelayanan publik. Dengan terus berinovasi dan meningkatkan kualitas SPBE, Kemenkumham berkomitmen untuk memberikan layanan yang lebih baik, cepat, mudah diakses, dan transparan bagi masyarakat Indonesia. ***

Exit mobile version