Hari Anti Narkotika Internasional 2024: Seruan Global untuk Investasi dalam Pencegahan Narkoba

NUSALY – Setiap tanggal 26 Juni, dunia memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI). Tahun ini, HANI 2024 mengusung tema “The Evidence is Clear: Invest in Prevention” atau “Buktinya Jelas: Berinvestasilah dalam Pencegahan”. Tema ini menjadi seruan lantang bagi seluruh dunia untuk lebih fokus pada upaya pencegahan narkoba, mengingat dampak buruknya yang telah menjadi masalah global yang kompleks.

Sejarah Panjang Perjuangan Melawan Narkoba

Peringatan HANI bermula dari resolusi Majelis Umum PBB pada 7 Desember 1987. Tanggal 26 Juni dipilih sebagai simbol tekad dunia untuk memerangi penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika. Sejak saat itu, HANI telah menjadi momentum penting bagi individu, komunitas, dan organisasi di seluruh dunia untuk menyuarakan keprihatinan mereka terhadap korban penyalahgunaan narkotika dan memperkuat upaya pencegahan.

Loss Generation: Ancaman Nyata bagi Generasi Muda

HANI 2024 menyoroti masalah loss generation, yaitu hilangnya potensi generasi muda akibat penyalahgunaan narkoba. Narkoba tidak hanya merusak kesehatan fisik dan mental, tetapi juga menghambat perkembangan sosial dan ekonomi individu serta masyarakat secara keseluruhan. Oleh karena itu, investasi dalam pencegahan narkoba menjadi krusial untuk melindungi generasi muda dan masa depan bangsa.

Pendekatan Berbasis Bukti Ilmiah dan Solidaritas

Tema HANI 2024 menekankan pentingnya pendekatan berbasis bukti ilmiah dalam upaya pencegahan dan pengobatan narkoba. Hal ini berarti bahwa setiap kebijakan dan program penanggulangan narkoba harus didasarkan pada penelitian yang valid dan dapat dipertanggungjawabkan. Selain itu, semangat solidaritas dan kasih sayang juga harus menjadi landasan dalam penanganan masalah narkoba.

Tujuan HANI 2024: Mendorong Aksi Nyata

HANI 2024 memiliki sejumlah tujuan penting, antara lain:

1. Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang dampak buruk narkoba dan pentingnya pencegahan.
2. Mendorong investasi yang lebih besar dalam upaya pencegahan narkoba dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, pembuat kebijakan, dan aparat penegak hukum.
3. Memberdayakan masyarakat untuk membangun ketahanan terhadap narkoba dan mendorong solusi berbasis komunitas.
4. Mendorong dialog dan kolaborasi antar pemangku kepentingan untuk meningkatkan praktik dan kebijakan pencegahan berbasis bukti.
5. Mendukung pembuatan kebijakan berbasis bukti di tingkat nasional dan internasional.
6. Memberdayakan generasi muda dengan pengetahuan dan keterampilan untuk menjadi agen perubahan dalam memerangi narkoba.
7. Menumbuhkan kerja sama internasional dalam mengembangkan strategi pencegahan dan pemberantasan narkoba yang efektif.

Hari Anti Narkotika Internasional 2024 menjadi pengingat bahwa masalah narkoba adalah masalah global yang membutuhkan penanganan serius dan terpadu. Investasi dalam pencegahan narkoba, pendekatan berbasis bukti ilmiah, serta solidaritas dan kasih sayang merupakan kunci untuk mengatasi masalah ini. Mari bersama-sama berjuang untuk menciptakan dunia yang bebas dari narkoba. ***