Sebagai industri pupuk nasional, tanggung jawab PT Pusri Palembang (anggota holding PT Pupuk Indonesia) tidak hanya terbatas pada produksi, tetapi meluas hingga kelestarian lingkungan. Komitmen ini diwujudkan melalui penyelenggaraan Aksi Bersih Sungai dan Dermaga yang dilaksanakan dalam rangka memperingati World Cleanup Day 2025 dan Hari Kebersihan Sungai Sedunia.
Kegiatan yang melibatkan partisipasi aktif seluruh karyawan dan karyawati Pusri ini diselenggarakan pada Kamis (2/10/25). Aksi ini diinisiasi sebagai bentuk awareness dan kepedulian nyata PT Pusri Palembang terhadap kebersihan lingkungan dan pengelolaan sampah di wilayah kerjanya.
Memperingati Hari Lingkungan: Aksi Bersih Sungai & Dermaga PT Pusri Palembang
Aksi Bersih Sungai dan Dermaga ini merupakan kegiatan yang sangat simbolis dan memiliki makna strategis. Dermaga dan perairan sungai di sekitar lingkungan perusahaan merupakan jalur logistik vital. Menjaga kebersihannya adalah upaya fundamental dalam memastikan operasional yang berkelanjutan.
SVP Teknologi dan K3LH PT Pusri Palembang, Alfa Widyawan, menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar perayaan, melainkan bagian dari tanggung jawab perusahaan untuk menjaga ekosistem sungai. “Kami percaya bahwa lingkungan yang bersih akan mendukung keberlanjutan hidup generasi mendatang. Menjaga kebersihan sungai adalah tanggung jawab seluruh elemen masyarakat, termasuk Pusri,” ujarnya. Oleh karena itu, partisipasi seluruh karyawan menjadi kunci dalam internalisasi nilai sustainable operation.
Melampaui Aksi Seremoni: Strategi Circular Economy PT Pusri Palembang
Komitmen PT Pusri Palembang terhadap lingkungan terwujud dalam program-program terintegrasi yang jauh melampaui seremoni. Perusahaan telah lama mengembangkan program pengelolaan sampah dan lingkungan, termasuk inisiatif inovatif seperti Waste Plant dan Tabungan Nona (Non-Organik dan Organik). Program-program ini selaras dengan konsep circular economy.
Melalui program-program ini, PT Pusri Palembang berfokus pada pemilahan, pengolahan, serta pemanfaatan kembali sampah. Tujuannya adalah menekan jumlah sampah yang berakhir di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sekaligus mendorong terciptanya nilai tambah dari pengelolaan sampah. Bahkan, upaya ini telah menghasilkan pengurangan volume sampah yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir, menunjukkan efektivitas strategi circular economy mereka.
Meskipun demikian, tantangan realistis tetap ada. Untuk menjamin keberlanjutan program ini, PT Pusri Palembang perlu memastikan konsistensi dan skalabilitas, terutama dalam mengukur dampak nyata (kuantitatif) program Waste Plant dan Tabungan Nona di luar area kerja perusahaan dan mengedukasi masyarakat sekitar untuk berpartisipasi aktif.
Kelestarian Sungai, Kesejahteraan Masyarakat: Komitmen Jangka Panjang PT Pusri Palembang

Kegiatan Bersih Sungai & Dermaga ini menjadi simbol sinergi PT Pusri Palembang dengan masyarakat dalam mendukung pelestarian lingkungan. Sinergi ini diperlukan mengingat kerusakan sungai sering kali disebabkan oleh limbah rumah tangga, bukan hanya limbah industri.
Dengan demikian, PT Pusri Palembang berkomitmen bahwa pengelolaan lingkungan yang baik akan memberikan manfaat berlapis, tidak hanya untuk kelestarian alam. Melainkan juga untuk kesejahteraan masyarakat (melalui pemberdayaan pengelolaan sampah) dan keberlangsungan bisnis perusahaan (melalui operasional yang sesuai standar lingkungan tinggi). Komitmen ini menjadikan PT Pusri Palembang sebagai teladan industri yang mengintegrasikan tanggung jawab lingkungan ke dalam setiap aspek bisnisnya. (emen)
NUSALY Channel
Dapatkan kabar pilihan editor dan breaking news di Nusaly.com WhatsApp Channel. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.