Kriminal

Pembunuhan Sadis di Banyuasin: Pria Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Ruang TV

×

Pembunuhan Sadis di Banyuasin: Pria Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Ruang TV

Share this article
Pembunuhan Sadis di Banyuasin: Pria Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Ruang TV
Pembunuhan Sadis di Banyuasin: Pria Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Ruang TV

Muara Telang, Banyuasin, Nusaly.com – Pembunuhan sadis di Banyuasin, seorang pria berinisial WRS (30) ditemukan tewas bersimbah darah di ruang TV rumahnya di Dusun I Rt.02 Rw.01 Desa Pancamukti Kec.Muara Telang Kab.Banyuasin pada Sabtu (6/4/2024) dini hari.

Peristiwa tragis ini pertama kali diketahui oleh istri korban, ST (30), dan anak laki-lakinya, TIRTA (13), sekitar pukul 01.30 WIB. Saat itu, mereka mendengar teriakan “Tolong!” dari korban.

KPU OKI

“Istri dan anak korban keluar dari kamar dan melihat korban sudah tergeletak di lantai dengan luka robek di leher dan banyak mengeluarkan darah,” terang Kapolsek Muara Telang Iptu Ahmad Iqba SH MH.

ST dan anaknya, TIRTA (13), segera membawa WRS ke puskesmas, namun nyawanya tidak tertolong. Jenazah kemudian dibawa ke RS Bhayangkara untuk divisum.

Berdasarkan hasil pemeriksaan di TKP, tidak ditemukan alat atau senjata tajam di ruang TV. Diduga korban dibunuh oleh orang tak dikenal yang masuk melalui pintu samping rumah yang grendelnya renggang.

Upaya Penyelidikan

Saat ini, Unit Reskrim Polsek Muara Telang masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus ini. Tindakan yang telah dilakukan:

  • Mendatangi TKP
  • Memasang Police Line
  • Membawa korban ke RS Bhayangkara untuk visum

“Saat ini Unit Reskrim Polsek Muara Telang masih Berupaya untuk mengungkap kasus tersebut,” ujar Iptu Ahmad Iqba.

Kronologi Kejadian

Pada Jumat (5/4/2024) sekitar pukul 22.30 WIB, WRS pulang bersama anaknya TIRTA dari mencari belut.

Sekitar pukul 24.00 WIB, WRS tidur di ruang TV, sedangkan ST dan anak perempuannya, ZAFIRATUL (5), tidur di kamar. Anak laki-laki mereka, TIRTA, tidur di kamar berbeda. Anak pertamanya tidak tinggal di rumah karena mengontrak.

Sekitar pukul 01.30 WIB, ST dan TIRTA mendengar teriakan “Tolong!” dari WRS. Mereka keluar dari kamar dan menemukan WRS sudah bersimbah darah di lantai.

Dari hasil pemeriksaan di TKP, tidak ditemukan senjata tajam. Namun, TIRTA melihat bahwa kunci grendel di pintu bagian samping rumah sudah renggang.

Polisi masih menyelidiki kasus ini dan belum menetapkan tersangka.

Kasus ini menimbulkan keresahan di masyarakat. Warga berharap polisi dapat segera menangkap pelaku dan mengungkap motif pembunuhan ini.

“Kami mohon kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi dengan kejadian ini. Kami akan bekerja keras untuk segera menangkap pelaku dan mengungkap kasus ini,” tegas Iptu Ahmad Iqba.

KPU OKI