Tragedi di Lorong Keranggan: Warga Kayuagung Tewas Ditikam, Pelaku Serahkan Diri

KAYUAGUNG, NUSALY — Kedamaian Sabtu sore di lingkungan 1 RT 01 Lorong Keranggan, Kelurahan Kedaton, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) pecah oleh sebuah tragedi. Seorang warga bernama Jamiat menjadi korban penusukan yang berujung pada hilangnya nyawa. Peristiwa ini terjadi pada Sabtu, 5 Juli 2025, sore, dan segera mengejutkan warga setempat.

Jamiat, yang mengalami luka serius, sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kayuagung untuk mendapatkan perawatan medis darurat. Namun, takdir berkata lain; nyawa korban tidak dapat tertolong akibat luka yang dideritanya. Jamiat dinyatakan meninggal dunia, meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan kerabat.

“Korban Jamiat ditusuk oleh orang sehingga mengakibatkan korban meninggal dunia. Kejadiannya sore kemarin,” terang Ali Musa, salah seorang warga setempat, pada Minggu, 6 Juli 2025.

Pelaku Menyerahkan Diri, Motif Masih Teka-teki

Di tengah syok dan duka yang menyelimuti Kelurahan Kedaton, informasi penting menyusul: pelaku penusukan dikabarkan telah menyerahkan diri ke Polres OKI tak lama setelah kejadian.

Ali Musa membenarkan kabar tersebut. “Kami dapat informasi kalau pelakunya sudah menyerahkan diri ke polisi,” jelasnya.

Kendati pelaku telah diamankan, motif di balik peristiwa penusukan yang menggemparkan ini hingga kini belum diketahui secara pasti. Pihak kepolisian masih mendalami penyebab insiden tragis tersebut.

Kapolres OKI, AKBP Eko Rubiyanto SH SIK MH, melalui Kapolsek Kayuagung, Iptu Joni Sahibi SH MH, membenarkan bahwa pelaku telah diamankan. “Iya benar, pelaku sudah menyerahkan diri ke Polres OKI. Pihak kita turut mengamankan di lokasi,” ucap Iptu Joni Sahibi.

Kapolsek menambahkan, kasus ini kini sepenuhnya ditangani oleh Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres OKI, baik dalam tahap penyelidikan maupun penyidikan lebih lanjut. “Kejadian kemarin itu sudah sore, tidak berapa lama dari kejadian pelaku langsung menyerahkan diri,” pungkasnya.

Peristiwa ini menjadi pengingat pahit akan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masyarakat, serta mendorong kepolisian untuk segera mengungkap motif di balik tindakan keji ini demi keadilan bagi korban dan ketenangan warga. (dhi)