OGAN KOMERING ILIR, NUSALY — Komitmen anggaran infrastruktur nasional (APBN) seringkali terhambat oleh simpul birokrasi dan kesiapan teknis di daerah. Di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), tantangan ini termanifestasi pada kondisi Shopping Center Kayuagung, sebuah simpul ekonomi lokal yang telah tergerus dan tidak lagi representatif. Anggota Komisi V DPR RI, Ir. H. Ishak Mekki, melakukan peninjauan mendalam ke pusat perdagangan ini dan GOR Biduk Kajang di Kota Kayuagung, Senin (13/10). Kehadiran Ishak Mekki menegaskan perannya sebagai jembatan kebijakan yang memastikan mandat pusat segera terealisasi.
Ishak Mekki, didampingi oleh Wakil Bupati OKI Supriyanto dan perwakilan Balai Prasarana Pemukiman Wilayah (BPPW) Sumsel, memeriksa kondisi gedung yang berdiri sejak 1984 itu. Bangunan ini telah mengalami kerusakan signifikan—sebuah cerminan dari erosi infrastruktur yang mengancam keberlanjutan UMKM di OKI. Kunjungan ini merupakan langkah krusial untuk memitigasi risiko stagnasi ekonomi daerah.
Ishak Mekki Perjuangkan Dana APBN
Ishak Mekki menjelaskan bahwa anggaran untuk revitalisasi pusat perbelanjaan ini, yang diperjuangkan melalui jalur legislatif, sudah masuk dalam salah satu usulan program prioritas Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Namun, percepatan realisasi program strategis tersebut mensyaratkan sinergi kuat dan kesiapan fundamental dari Pemerintah Kabupaten OKI.
“Kami melihat kondisi gedung Shopping Center ini memang sudah saatnya direvitalisasi secara menyeluruh. Pemerintah Pusat bisa membantu jika menggunakan dana APBN, namun tentu membutuhkan kesiapan dari pemerintah daerah,” ujar Ishak Mekki. Beliau menegaskan bahwa kesiapan daerah mencakup dua aspek teknis krusial yang harus diselesaikan segera: penyusunan Detail Engineering Design (DED) dan skema relokasi sementara yang humanis bagi ratusan pedagang selama proses revitalisasi.
Sebagai wakil rakyat dari Sumatera Selatan, Ishak Mekki menyatakan komitmennya untuk mendorong proses diseminasi kebijakan ini di tingkat eksekutif pusat. Program PUPR ini, yang telah termasuk dalam daftar prioritas, harus segera terealisasi untuk menjawab kebutuhan riil masyarakat.
Komitmen Ishak Mekki: Menuntut Kesiapan Daerah
“Insya Allah, saya akan dorong terus agar ini bisa cepat terealisasi. Kita ingin memberikan tempat usaha yang layak, aman, dan nyaman bagi para pedagang lokal, sekaligus menghidupkan kembali denyut ekonomi masyarakat,” tambah Ishak Mekki.
Wakil Bupati OKI, Supriyanto, menyambut baik rencana dan perhatian strategis dari Ishak Mekki. Supriyanto mengapresiasi konsistensi perjuangan anggota DPR RI tersebut untuk pembangunan infrastruktur daerah.
Supriyanto menyatakan, revitalisasi Shopping Center Kayuagung ini sudah lama dinantikan masyarakat, dan Pemerintah Kabupaten OKI siap menindaklanjuti dengan cepat. “Pemerintah Kabupaten OKI akan segera menyiapkan DED dan skema relokasi agar proses revitalisasi berjalan lancar,” ujar Supriyanto.

Memulihkan Jantung Perekonomian Lokal
Shopping Center Kayuagung pernah menjadi ikon pusat perbelanjaan di OKI. Gedung yang dibangun pada era 1980-an itu berfungsi sebagai jantung perekonomian masyarakat selama puluhan tahun, menampung berbagai jenis usaha. Namun, kondisi bangunan yang semakin menurun menghambat aktivitas perdagangan modern. Revitalisasi ini diharapkan dapat mengembalikan kejayaan pusat perbelanjaan tersebut. Program ini bertujuan menciptakan fasilitas yang representatif, modern, dan ramah bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal. Dengan demikian, integrasi dukungan APBN dan kesiapan daerah ini menjadi studi kasus penting dalam upaya pembaruan infrastruktur ekonomi di wilayah-wilayah yang membutuhkan dorongan kuat dari Pusat.
NUSALY Channel
Dapatkan kabar pilihan editor dan breaking news di Nusaly.com WhatsApp Channel. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.