Scroll untuk baca artikel
banner Pemkab OKI
Example floating
Example floating
Pemprov Sumsel 728x250
NusaEdu

Miris! Sekda Palembang Tinjau SDN 200 dengan Pondasi Miring dan Atap Bocor, Prioritaskan Revitalisasi di 2025

×

Miris! Sekda Palembang Tinjau SDN 200 dengan Pondasi Miring dan Atap Bocor, Prioritaskan Revitalisasi di 2025

Share this article

Pemkot Bergerak Cepat Sesuai Arahan Walikota, Utamakan Keamanan dan Kenyamanan Kegiatan Belajar Mengajar

Miris! Sekda Palembang Tinjau SDN 200 dengan Pondasi Miring dan Atap Bocor, Prioritaskan Revitalisasi di 2025
Miris! Sekda Palembang Tinjau SDN 200 dengan Pondasi Miring dan Atap Bocor, Prioritaskan Revitalisasi di 2025. Foto: dok. Pemkot Palembang

PALEMBANG, NUSALY.COM – Kondisi infrastruktur pendidikan di Kota Palembang kembali menjadi sorotan. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palembang, Aprizal Hasyim, baru-baru ini melakukan peninjauan langsung ke Sekolah Dasar Negeri (SDN) 200 yang terletak di wilayah perbatasan Palembang-Ogan Ilir. Hasil peninjauan tersebut cukup memprihatinkan, di mana ditemukan kondisi bangunan sekolah dengan pondasi yang miring dan atap yang mengalami kebocoran di beberapa titik.

Langkah cepat Sekda Aprizal ini merupakan tindak lanjut dari arahan Walikota Palembang, Ratu Dewa, yang menekankan pentingnya pemantauan dan perbaikan infrastruktur pendidikan di seluruh wilayah kota. Pemerintah Kota Palembang berkomitmen untuk terus melakukan tinjauan lapangan secara berkala guna mengidentifikasi sekolah-sekolah yang membutuhkan perhatian khusus.

Usai melakukan peninjauan mendalam terhadap kondisi SDN 200 Palembang pada Jumat (14/3/2025), Sekda Aprizal mengungkapkan keprihatinannya. Ia menuturkan bahwa terdapat dua gedung sekolah yang masih menggunakan material dasar kayu dan kondisinya sangat mengkhawatirkan. “Tadi sudah kita lihat ada dua gedung yang masih berbahan dasar kayu, pondasinya miring dan beberapa lantai serta atapnya juga bolong,” ujar Sekda Aprizal kepada awak media.

Meskipun demikian, Sekda Aprizal memberikan angin segar dengan menyatakan bahwa Pemerintah Kota Palembang akan mengusahakan perbaikan bangunan gedung sekolah ini untuk dapat dikerjakan pada tahun 2025 ini juga. “Akan kita kerjakan tahun ini juga untuk memperlancar kegiatan belajar-mengajarnya,” imbuh mantan Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Palembang tersebut. Komitmen ini menunjukkan keseriusan Pemkot Palembang dalam menangani permasalahan infrastruktur pendidikan yang mendesak.

Lebih lanjut, Sekda Aprizal menekankan bahwa revitalisasi bangunan sekolah ini harus segera dilakukan mengingat alasan keamanan bagi para siswa dan guru saat melaksanakan kegiatan belajar dan mengajar. Kondisi pondasi yang miring dan atap yang bocor tentu dapat membahayakan keselamatan seluruh penghuni sekolah.

“Sekolah ini berada di perbatasan Palembang-Ogan Ilir. Jangan sampai sekolah-sekolah yang berada di pinggir kota ini tertinggal pembangunannya. Pembangunan infrastruktur pendidikan harus merata di seluruh wilayah Kota Palembang,” tegas Sekda Aprizal, menunjukkan komitmen terhadap pemerataan pembangunan di bidang pendidikan.

Dinas Pendidikan Susun Skala Prioritas Perbaikan Sekolah

Senada dengan Sekda Palembang, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Palembang, Adrianus Amri, menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan peninjauan ulang ke berbagai sekolah di Kota Palembang. Tujuan dari peninjauan ini adalah untuk menyusun skala prioritas dalam pembangunan atau perbaikan sekolah yang paling mendesak. Langkah ini juga sejalan dengan program efisiensi anggaran yang dicanangkan oleh pemerintah pusat.

“Kita sudah melakukan pendataan ulang kondisi-kondisi sekolah berdasarkan klasifikasi kerusakannya. Tentunya, yang akan menjadi prioritas utama adalah sekolah-sekolah yang mengalami kerusakan berat atau kondisi keamanannya mengancam kegiatan belajar mengajar,” singkat Adrianus Amri. Pernyataan ini mengindikasikan bahwa SDN 200 Palembang kemungkinan besar akan masuk dalam daftar prioritas untuk segera mendapatkan perbaikan atau revitalisasi.

Kondisi Memprihatinkan SDN 200 Palembang: Gambaran Nyata Tantangan Infrastruktur Pendidikan

Kondisi SDN 200 Palembang yang memiliki bangunan dengan pondasi miring dan atap bocor menjadi gambaran nyata tantangan yang dihadapi oleh pemerintah daerah dalam menyediakan fasilitas pendidikan yang layak dan aman bagi seluruh siswa. Sekolah yang terletak di wilayah perbatasan kota ini menunjukkan bahwa perhatian terhadap infrastruktur pendidikan tidak boleh hanya terfokus pada sekolah-sekolah yang berada di pusat kota saja, tetapi juga harus menjangkau hingga ke wilayah pinggiran.

Kondisi bangunan yang masih berbahan dasar kayu juga menambah kekhawatiran akan potensi risiko yang lebih besar, terutama terkait dengan keamanan dan daya tahan bangunan terhadap berbagai kondisi cuaca. Langkah cepat dari Pemerintah Kota Palembang untuk segera melakukan perbaikan atau revitalisasi diharapkan dapat memberikan solusi yang komprehensif dan berkelanjutan bagi SDN 200 Palembang.

Harapan untuk Peningkatan Kualitas Pendidikan di Palembang

Tindakan responsif dari Sekda Palembang dan Dinas Pendidikan Kota Palembang dalam menanggapi kondisi memprihatinkan di SDN 200 ini tentu disambut baik oleh masyarakat, terutama para orang tua siswa dan tenaga pendidik di sekolah tersebut. Mereka berharap agar perbaikan atau revitalisasi dapat segera direalisasikan sehingga kegiatan belajar mengajar dapat berlangsung dengan lebih aman, nyaman, dan kondusif.

Peningkatan kualitas infrastruktur pendidikan merupakan salah satu faktor penting dalam meningkatkan mutu pendidikan secara keseluruhan. Dengan fasilitas yang memadai, diharapkan para siswa dapat belajar dengan lebih fokus dan termotivasi, serta para guru dapat mengajar dengan lebih optimal. Komitmen Pemerintah Kota Palembang untuk memprioritaskan perbaikan sekolah-sekolah yang rusak menunjukkan keseriusan dalam meningkatkan kualitas pendidikan di wilayahnya.

Masyarakat juga berharap agar proses perbaikan atau revitalisasi SDN 200 Palembang dapat dilakukan secara transparan dan akuntabel, dengan melibatkan partisipasi dari berbagai pihak terkait, termasuk pihak sekolah dan masyarakat setempat. Dengan demikian, hasil perbaikan diharapkan dapat sesuai dengan kebutuhan dan memberikan manfaat yang maksimal bagi seluruh komunitas sekolah. (desta)

NUSALY Channel

Dapatkan kabar pilihan editor dan breaking news di Nusaly.com WhatsApp Channel. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.