1.689 PPPK OKI Ikuti Orientasi, Tingkatkan Kompetensi dan Pahami Nilai-nilai ASN

Kayuagung, Nusaly.com – Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) menggelar orientasi bagi 1.689 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi tahun 2022. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten OKI dan berlangsung mulai 6 November hingga 10 Desember 2024.

Peserta orientasi terdiri dari 1.478 tenaga guru dan 211 tenaga kesehatan yang terbagi dalam 14 gelombang. Kegiatan ini bertempat di Kampus Berakhlak Gedung Diklat BKPP Kabupaten OKI, Kecamatan Teluk Gelam.

Tujuan Orientasi PPPK

Orientasi ini bertujuan untuk memperkenalkan nilai-nilai, tugas, dan fungsi Aparatur Sipil Negara (ASN) kepada PPPK. Hal ini dianggap penting mengingat latar belakang PPPK yang berasal dari non-ASN, sehingga memerlukan pemahaman yang mendalam tentang dunia birokrasi pemerintahan.

“Orientasi ini penting dilakukan mengingat latar belakang PPPK yang berasal dari non-ASN. Tentunya mereka memerlukan pemahaman tentang nilai dan fungsi ASN sebelum terjun ke lingkungan birokrasi pemerintahan,” ujar Penjabat (Pj) Bupati OKI yang diwakili oleh Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Zulpikar, S.Sos., M.M., pada acara pembukaan orientasi PPPK formasi 2022 di Gedung Diklat, Rabu (6/11/2024).

Harapan bagi Peserta Orientasi

Zulpikar berharap orientasi ini dapat meningkatkan kapasitas pengetahuan, keterampilan, dan sikap/perilaku ASN para peserta. Ia juga berharap peserta dapat mengimplementasikan ilmu yang didapat di tempat tugas masing-masing demi terwujudnya masyarakat Kabupaten OKI yang lebih maju, mandiri, dan sejahtera.

“Saya berharap setelah orientasi ini para peserta dapat meningkatkan kapasitas pengetahuan, keterampilan, dan sikap/perilaku ASN, serta dapat mengimplementasikan ilmu yang didapat di tempat tugasnya masing-masing demi terwujudnya masyarakat Kabupaten Ogan Komering Ilir yang lebih Maju, Mandiri, Sejahtera berlandaskan Iman dan Taqwa,” ungkap Zulpikar.

Materi dan Metode Orientasi

Kepala BKPP Kabupaten OKI, Mauliddini, S.K.M., M.Si., menjelaskan bahwa orientasi ini tidak hanya berfokus pada pengenalan nilai-nilai ASN, tetapi juga pada pengembangan kompetensi peserta. Materi orientasi disampaikan melalui berbagai metode, seperti ceramah, diskusi, dan simulasi.

“Selain pengembangan kompetensi, perlu dilakukan pengenalan dan penyediaan informasi mengenai nilai-nilai ASN yang diberikan sejak awal penerimaan PPPK dalam bentuk orientasi. Orientasi wajib diikuti oleh semua PPPK yang baru diangkat,” ujar Mauliddini.

Pentingnya Orientasi bagi PPPK

Orientasi merupakan langkah awal yang penting bagi PPPK dalam memasuki dunia birokrasi. Melalui orientasi, PPPK dapat memahami nilai-nilai dasar ASN, seperti nasionalisme, etika publik, komitmen mutu, dan antikorupsi. Selain itu, PPPK juga diperkenalkan dengan tugas dan fungsi pokok ASN sebagai pelayan publik.

Pengembangan Kompetensi ASN

Pengembangan kompetensi merupakan hal yang esensial bagi ASN, termasuk PPPK, untuk meningkatkan kinerja dan profesionalisme. Melalui orientasi dan pelatihan berkelanjutan, PPPK diharapkan dapat mengembangkan kompetensi teknis, manajerial, dan sosiokultural yang dibutuhkan dalam melaksanakan tugas dan fungsinya.

Peran PPPK dalam Meningkatkan Pelayanan Publik

PPPK memiliki peran yang strategis dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik. Dengan kompetensi dan pemahaman yang baik tentang nilai-nilai ASN, PPPK diharapkan dapat memberikan pelayanan yang profesional, efektif, dan berorientasi pada kepuasan masyarakat.

Tantangan dan Peluang PPPK

PPPK menghadapi sejumlah tantangan dalam menjalankan tugasnya, di antaranya adalah adaptasi dengan lingkungan kerja yang baru, peningkatan kompetensi secara berkelanjutan, dan menjaga integritas sebagai ASN. Namun, PPPK juga memiliki peluang untuk berkontribusi secara signifikan dalam peningkatan kualitas pelayanan publik dan pembangunan daerah.

Orientasi PPPK yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten OKI merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kompetensi dan memperkenalkan nilai-nilai ASN kepada PPPK. Dengan pemahaman yang baik tentang tugas dan fungsinya, PPPK diharapkan dapat memberikan kontribusi yang optimal dalam peningkatan kualitas pelayanan publik dan pembangunan di Kabupaten OKI. (puputzch)