OKI Mandira

“Penjabat Sementara, Berdampak Selamanya”, Asmar Wijaya Ukir Prestasi di OKI

×

“Penjabat Sementara, Berdampak Selamanya”, Asmar Wijaya Ukir Prestasi di OKI

Share this article
"Penjabat Sementara, Berdampak Selamanya", Asmar Wijaya Ukir Prestasi di OKI
"Penjabat Sementara, Berdampak Selamanya", Asmar Wijaya Ukir Prestasi di OKI

Kayuagung, NUSALY.com – “Penjabat Sementara, Berdampak Selamanya”. Kalimat tersebut seolah menjadi tagline bagi kepemimpinan Asmar Wijaya sebagai Penjabat (Pj) Bupati Ogan Komering Ilir (OKI). Di tengah keterbatasan waktu dan dinamika politik, Asmar membuktikan bahwa seorang penjabat bupati pun mampu menorehkan prestasi gemilang dan memberikan dampak nyata bagi kemajuan daerah.

Hal itu terungkap dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten OKI dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 OKI, Jumat (11/10/2024). Asmar Wijaya, yang dilantik pada 15 Januari 2024 untuk mengisi kekosongan jabatan bupati, memanfaatkan momentum tersebut untuk menyampaikan laporan pertanggungjawaban dan capaian kinerjanya selama delapan bulan memimpin OKI.

“Hari ini tepat 8 bulan 26 hari yang lalu, saya dilantik sebagai Penjabat Bupati Ogan Komering Ilir,” ungkap Asmar di awal pidatonya. “Sebuah tanggung jawab dan kepercayaan besar yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya.”

Asmar menyadari bahwa jabatan penjabat bupati bersifat sementara. Namun, ia menegaskan komitmennya untuk memanfaatkan waktu yang ada untuk memberikan pengabdian terbaik bagi masyarakat OKI. “Meski sebagai pejabat politik yang ditunjuk, kami berkomitmen bersama jajaran, didukung stakeholder dan masyarakat, kepemimpinan ini memberi dampak signifikan bagi Ogan Komering Ilir,” tegasnya.

Prioritas pada Pembangunan OKI

Sebagai Pj Bupati, Asmar memfokuskan kerjanya pada tujuh prioritas program yang ditetapkan pemerintah pusat, yaitu menyukseskan Pemilu dan Pilkada, menjaga stabilitas daerah, mendorong pertumbuhan ekonomi dan mengendalikan inflasi, mengentaskan kemiskinan, menurunkan angka pengangguran dan stunting, menangani dampak perubahan iklim, serta meningkatkan pelayanan publik.

Capaian Kinerja yang Signifikan

Dalam kurun waktu delapan bulan, Asmar Wijaya dan jajarannya telah mencapai sejumlah kemajuan signifikan di berbagai bidang.

  • Pemilu 2024 yang sukses: Pemilu di OKI berjalan lancar, tertib, dan damai dengan tingkat partisipasi mencapai 86,04%, melebihi target nasional.
  • Perekonomian yang tumbuh positif: Perekonomian OKI tumbuh sebesar 5,02% pada triwulan III 2024, sementara inflasi terkendali di angka 1,75% pada September 2024.
  • Penurunan angka kemiskinan dan stunting: Angka kemiskinan turun dari 13,15% menjadi 12,08%, kemiskinan ekstrem turun dari 4,44% menjadi 0,46%, dan stunting turun dari 32% menjadi 15%.
  • Penurunan tingkat pengangguran: Tingkat pengangguran berhasil ditekan dari 3,75% menjadi 3,23%.
  • Peningkatan IPM: Indeks Pembangunan Manusia (IPM) OKI meningkat menjadi 70,80, didukung oleh peningkatan usia harapan hidup yang mencapai 74,09 tahun.

Perlindungan Kesehatan bagi Masyarakat

Asmar juga menyoroti upaya pemerintah daerah dalam memberikan perlindungan kesehatan bagi masyarakat, terutama kelompok ekonomi bawah. Melalui JKN Kesehatan, lebih dari 763 ribu jiwa masyarakat OKI telah tercakup dalam program jaminan kesehatan.

“Kartu Indonesia Sehat telah digunakan untuk membiayai layanan kesehatan gratis bagi masyarakat mulai dari usia dini sampai lansia,” terangnya.

Deretan Penghargaan sebagai Bukti Kinerja

Selama kepemimpinan Asmar Wijaya, Pemkab OKI berhasil meraih setidaknya 10 penghargaan, antara lain Predikat Zona Hijau Pelayanan Publik dari Ombudsman RI, penghargaan pengelolaan keuangan daerah, penghargaan penggunaan produk dalam negeri, Opini Wajar Tanpa Pengecualian dari BPK RI, dan lain-lain. Penghargaan-penghargaan ini menjadi bukti nyata kinerja dan komitmen Pemkab OKI dalam mewujudkan pembangunan di berbagai bidang.

Pengabdian di Tengah Keterbatasan

Di akhir sambutannya, Asmar menyampaikan permohonan maaf jika masih ada harapan masyarakat yang belum terwujud. Ia menyadari bahwa masa jabatan penjabat bupati yang relatif singkat memiliki keterbatasan dalam menyelesaikan semua permasalahan di OKI.

“Saya menyadari sebagai pribadi yang jauh dari kata sempurna, sebagai insan yang tumbuh dalam segala keterbatasan,” ucap Asmar. “Oleh sebab itu, di penghujung masa jabatan ini, izinkan saya menyampaikan permohonan maaf. Mohon maaf untuk setiap harapan yang mungkin belum bisa terwujud. Ini adalah yang terbaik yang bisa saya upayakan bagi masyarakat Ogan Komering Ilir.”

Meskipun menjabat sebagai Pj Bupati OKI dalam waktu yang relatif singkat, Asmar Wijaya telah menunjukkan kinerja yang impresif dan memberikan dampak positif bagi pembangunan OKI. Berbagai capaian yang diraih dan penghargaan yang diterima menjadi bukti nyata dari dedikasi dan komitmennya dalam melayani masyarakat OKI. Kepemimpinan Asmar Wijaya memberikan contoh bahwa seorang penjabat kepala daerah pun mampu menciptakan perubahan yang berarti bagi kemajuan daerah. (puputzch)