Kayuagung, Nusaly.com – Hari ini, pasangan JADI, H.M. Dja’far Shodiq dan Abdiyanto Fikri menegaskan komitmen mereka dengan mengambil formulir calon kepala daerah di kantor DPC Hanura OKI.
Langkah ini tidak hanya sekadar formalitas politik, melainkan simbol dari dedikasi mereka untuk melayani masyarakat dan membangun OKI.
H.M Dja’far Shodiq dalam kesempatan itu dengan tegas menyatakan bahwa pengambilan formulir dilakukan di hari libur sebagai bukti bahwa tidak ada hari libur dalam bekerja untuk kepentingan masyarakat.
“Saya sengaja mengambil formulir pada hari libur sebagai bukti bahwa tidak ada hari libur untuk bekerja demi kepentingan masyarakat,” katanya.
Baca juga: Pasangan JADI Kompak Ambil Formulir di Partai Hanura, Konsolidasi Politik yang Memperkuat Dukungan
Menurut Shodiq (sapaan akrabnya-red), ungkapan ini mencerminkan sikap yang menempatkan pelayanan publik di atas segalanya. “Bagi saya, tugas sebagai pemimpin adalah panggilan yang harus dijalankan tanpa henti, tanpa memandang waktu atau hari,” tegasnya.
Sementara itu, Abdiyanto menambahkan dimensi kebersamaan dalam langkah mereka hari ini. Kehadiran mereka bersama-sama di kantor DPC Hanura bukan hanya tentang pencalonan, tetapi juga tentang semangat untuk membangun OKI bersama-sama.
“Kita sepakat bahwa OKI yang luas tidak bisa di bangun sendiri dan harus semua pihak terlibat. Kami sadar ada tokoh yang diusung Hanura namun tentu ada mekanisme untuk pencalonan, ini adalah pembelajaran politik bagi masyarakat bahwa kita membangun harus bersama-sama,” terangnya.
Dalam pandangannya, membangun OKI bukanlah tanggung jawab yang dapat dipikul sendiri oleh satu individu atau satu partai politik. Hal ini membutuhkan kolaborasi dan kerja sama dari semua pihak yang peduli akan masa depan daerah mereka.
“Dengan demikian, langkah pengambilan formulir hari ini bukan sekadar langkah politik biasa. Ini adalah pernyataan nyata dari komitmen kami untuk memajukan OKI tanpa henti. Semoga langkah ini menjadi awal dari perubahan yang positif dan kemajuan yang nyata bagi OKI,” tutupnya. (dhi)
Baca juga: Visi Tunggal, Langkah Bersatu Dja’far Shodiq dan Abdiyanto
