Kronologi Kecelakaan Maut di Jalintim, Putra Anggota DPRD Banyuasin Tewas Terlindas Truk Usai Senggolan

Banyuasin, Nusaly.com – Minggu pagi yang cerah di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Palembang-Jambi berubah menjadi tragedi memilukan. Seorang remaja berusia 15 tahun, Ahmad Wafa Abbasiy atau Uwafa, putra anggota DPRD Banyuasin Samsul Rizal, tewas dalam kecelakaan tragis yang melibatkan dua sepeda motor dan satu truk tangki.

Detik-detik Kecelakaan Maut

Berdasarkan keterangan Kasat Lantas Polres Banyuasin, AKP Bambang Wiyono, kecelakaan bermula saat Uwafa yang mengendarai sepeda motor Kawasaki Ninja 250 bernomor polisi BG 5378 AAU melaju dari arah Jambi menuju Palembang.

Setibanya di Km 27 Desa Sembawa Mulya, Kecamatan Sembawa, Banyuasin, sekitar pukul 10.58 WIB, Uwafa mencoba mendahului truk tangki yang dikemudikan oleh Rio Prayoga. Nahas, saat menyalip, motor Uwafa bersenggolan dengan sepeda motor Honda Verza yang dikendarai oleh Micky (25) dari arah berlawanan.

Senggolan maut itu membuat Uwafa terjatuh dan terpental ke kolong truk tangki yang tengah ia dahului. Akibatnya, Uwafa mengalami luka parah di bagian kepala, tangan kanan, dada, dan rusuk depan. Nyawanya tak tertolong meski sempat dilarikan ke Puskesmas Sembawa.

Korban Luka Berat

Sementara itu, Micky, pengendara Honda Verza, mengalami patah bahu kiri, luka robek di kaki kiri, dan luka lecet di pinggang kiri. Ia segera dilarikan ke rumah sakit di Palembang untuk mendapatkan perawatan intensif.

Pengemudi Truk Diperiksa

Polisi telah mengamankan Rio Prayoga, pengemudi truk tangki, untuk dimintai keterangan lebih lanjut di Polres Banyuasin. Kedua sepeda motor dan truk tangki yang terlibat dalam kecelakaan juga telah diamankan sebagai barang bukti.

Duka Mendalam bagi Keluarga

Kepergian Uwafa yang begitu mendadak meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, kerabat, dan rekan-rekannya. Ucapan belasungkawa pun mengalir dari berbagai pihak.

Kecelakaan maut ini kembali mengingatkan kita akan pentingnya berhati-hati dan mematuhi aturan lalu lintas saat berkendara. Terutama di jalur padat seperti Jalintim, kewaspadaan ekstra diperlukan untuk menghindari terjadinya kecelakaan yang dapat merenggut nyawa. Semoga keluarga korban diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini. ***