Pemprov Sumsel 1000x250 Pemkab Muba 1000x250
Musi Banyuasin

Jalan Desa Mekar Jadi Sungai Lilin Rusak Parah, Diduga Akibat Kendaraan Berat Perusahaan

×

Jalan Desa Mekar Jadi Sungai Lilin Rusak Parah, Diduga Akibat Kendaraan Berat Perusahaan

Sebarkan artikel ini

Kondisi Berbeda Dengan Jalan Perkampungan yang Mulus, Kades Suparmin Sebut Butuh Perhatian Pemerintah, Sudah Hubungi Perusahaan Untuk Perbaikan.

Jalan Desa Mekar Jadi Sungai Lilin Rusak Parah, Diduga Akibat Kendaraan Berat Perusahaan
Jalan Desa Mekar Jadi Sungai Lilin Rusak Parah, Diduga Akibat Kendaraan Berat Perusahaan. Foto: Dok. Harian Muba

SUNGAI LILIN, NUSALY — Kondisi infrastruktur jalan di beberapa desa di Kecamatan Sungai Lilin, Musi Banyuasin (Muba), bervariasi, menunjukkan adanya ketidakmerataan pembangunan fisik.

Saat ini, beberapa desa jalan desanya sudah mulus, namun jalan desa Mekar Jadi B2 masih membutuhkan perhatian karena kondisinya rusak parah. Kerusakan jalan desa Mekar Jadi ini terlihat jelas berdasarkan pantauan di lapangan.

Kondisi jalan yang rusak di Desa Mekar Jadi B2 membentang cukup panjang. Kerusakan jalan terlihat mulai dari titik simpang yang terhubung dengan jalan negara.

Kerusakan jalan terus berlanjut hingga ke simpang yang menuju ke wilayah Banyuasin. Aspal jalan terlihat banyak yang mengelupas dan berlubang, menyulitkan para pengguna jalan.

Namun, kontras dengan kondisi jalan utama desa yang rusak, jalan-jalan yang berada di dalam perkampungan Desa Mekar Jadi justru dalam kondisi mulus. Perbedaan kondisi ini menunjukkan adanya faktor eksternal yang mempengaruhi kerusakan jalan desa yang utama.

Jalan Rusak Butuh Perhatian Pemerintah dan Bantuan Perusahaan

Kepala Desa Mekar Jadi, Suparmin, mengakui kondisi jalan di desanya yang membutuhkan penanganan segera. “Memang jalan desa kami membutuhkan perhatian pemerintah,” jelas Kades Mekar Jadi Suparmin, menyoroti perlunya intervensi dari pihak pemerintah daerah untuk perbaikan infrastruktur ini.

Selain meminta perhatian pemerintah, Pemerintah Desa Mekar Jadi juga telah melakukan langkah komunikasi dengan pihak terkait yang diduga berkontribusi terhadap kerusakan jalan.

Kades Suparmin menyatakan pihaknya sudah menghubungi perusahaan-perusahaan yang beroperasi di sekitar wilayah desa. Komunikasi ini bertujuan untuk meminta bantuan perbaikan jalan desa yang rusak tersebut kepada pihak perusahaan.

“Selain itu kami juga sudah menghubungi perusahaan untuk membantu perbaikan,” terangnya.

Diduga Akibat Kendaraan Berat Perusahaan

Salah satu warga Desa Mekar Jadi, Herawati, mengungkapkan dugaan penyebab utama kerusakan jalan di desanya.

Menurut Herawati, jalan tersebut rusak parah karena tingginya aktifitas kendaraan dengan beban berat yang melintasinya. Ia secara spesifik menunjuk pada kendaraan milik perusahaan.

“Terutama kendaraan milik perusahaan mas,” kata Herawati, menjelaskan jenis kendaraan yang diduga menjadi biang kerok kerusakan jalan.

Herawati membandingkan kondisi jalan yang dilintasi kendaraan berat dengan jalan lain yang tidak dilintasi kendaraan serupa.

Menurutnya, jika jalan tidak dilintasi kendaraan besar milik perusahaan, kondisinya justru mulus.

“kalau yang tidak dilintasi kendaraan besar kondisinya mulus,” tutupnya, memperkuat dugaan bahwa beban berat dari kendaraan perusahaan menjadi faktor utama kerusakan jalan desa Mekar Jadi B2.

Jalan Desa Mekar Jadi Sungai Lilin rusak parah, terutama di ruas jalan mulai dari jalan negara hingga simpang Banyuasin.

Kerusakan ini diduga kuat akibat dilintasi kendaraan berat perusahaan, berbanding terbalik dengan kondisi jalan di dalam perkampungan yang mulus.

Kepala Desa Mekar Jadi Suparmin menyatakan jalan tersebut butuh perhatian pemerintah dan telah menghubungi perusahaan untuk meminta bantuan perbaikan. Situasi ini menyoroti isu infrastruktur desa dan dampaknya aktivitas industri. (jon)

NUSALY Channel

Dapatkan kabar pilihan editor dan breaking news di Nusaly.com WhatsApp Channel. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.