Cheka Virgowansyah Resmi Dilantik sebagai Pejabat Wali Kota Palembang, Tantangan Besar Menanti

Palembang, Nusaly.com – Cheka Virgowansyah resmi dilantik sebagai Pejabat (Pj) Wali Kota Palembang, menggantikan Ucok Abdulrauf Damenta yang sebelumnya memimpin kota ini. Pelantikan Cheka dilakukan pada Jumat, 29 November 2024 di Gedung Girya Agung, Palembang, oleh Penjabat Gubernur Sumatra Selatan, Elen Setiadi. Masa jabatan Cheka diperkirakan singkat, sekitar tiga bulan, hingga pelantikan wali kota terpilih hasil Pilkada 2024 pada Februari 2025.

Sosok Cheka Virgowansyah: Putra Daerah yang Kembali ke Palembang

Cheka Virgowansyah adalah putra asli Palembang kelahiran 19 September 1979. Sebelum menjabat sebagai Pj Wali Kota Palembang, ia memiliki rekam jejak karier panjang di lingkungan pemerintahan. Cheka sebelumnya menjabat sebagai Pj Wali Kota Tasikmalaya dan Direktur Fasilitasi Kelembagaan dan Kepegawaian Perangkat Daerah di Direktorat Jenderal Otonomi Daerah, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Latar belakang pendidikan Cheka juga terbilang gemilang. Ia merupakan lulusan Diploma IV Ilmu Pemerintahan dari Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) pada 2001. Gelar magister diraihnya pada 2006 di bidang Perencanaan dan Kebijakan Publik dari Universitas Indonesia (UI). Ia pun melanjutkan pendidikan hingga tingkat doktoral dalam bidang Ilmu Administrasi di universitas yang sama pada 2008.

Pelantikan dan Tugas Berat Menanti

Penjabat Gubernur Sumsel, Elen Setiadi, dalam sambutannya menegaskan bahwa Cheka diharapkan dapat melanjutkan program-program strategis yang telah dirintis oleh Ucok Abdulrauf Damenta. “Pak Cheka sebagai pejabat wali kota baru akan melanjutkan tugas dan beberapa program yang telah disiapkan oleh Pak Ucok,” ujar Elen. Jabatan ini sesuai dengan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 100.2.1.3-4857 Tahun 2024, yang menyebutkan masa jabatan maksimal satu tahun. Namun, dengan pelantikan wali kota terpilih dijadwalkan pada 7 Februari 2025, masa kerja Cheka diperkirakan hanya sekitar dua hingga tiga bulan.

Meski singkat, sejumlah tantangan besar telah menanti. Kota Palembang menghadapi berbagai persoalan mendesak, seperti banjir, kemiskinan, dan pengangguran. Sebagai pejabat sementara, Cheka diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dengan menyelesaikan beberapa program prioritas atau setidaknya meletakkan dasar yang kuat bagi kepemimpinan berikutnya.

Momen Pelantikan dan Kehangatan Keluarga

Dalam momen pelantikannya, Cheka menunjukkan sisi personal yang hangat. Menurut Sekretaris Daerah Palembang, Aprizal Hasyim, Cheka bersama keluarganya langsung menikmati pempek, makanan khas Palembang, begitu tiba di kota ini pada pagi hari sebelum pelantikan. “Pagi tadi Pak Cheka bersama istri dan anak-anaknya mencicipi pempek di Jalan Radial. Ini menunjukkan kecintaan beliau terhadap kuliner dan budaya kota ini,” ujar Aprizal.

Langkah Strategis yang Akan Ditempuh

Dalam konferensi pers setelah pelantikan, Cheka menyampaikan komitmennya untuk melanjutkan program-program yang telah dirintis pendahulunya. Ia berjanji untuk bekerja sama dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) guna mengidentifikasi mana saja program yang dapat diselesaikan dalam waktu dekat dan mana yang memerlukan perencanaan jangka panjang.

“Saya akan berkoordinasi dengan OPD untuk menentukan prioritas. Program-program seperti penanganan banjir, pengentasan kemiskinan, dan pengurangan pengangguran akan menjadi fokus utama,” tegas Cheka. Sebagai putra daerah, ia mengaku memahami permasalahan mendalam yang dihadapi Palembang, termasuk pemetaan titik-titik rawan banjir yang hingga kini masih menjadi masalah utama.

“Kami akan melihat masalah ini secara sistematis, dari penyebab utama hingga tindakan nyata yang bisa dilakukan. Saya yakin, meskipun waktu yang diberikan singkat, kami bisa memberikan hasil yang berarti,” tambahnya.

Rekam Jejak yang Berprestasi

Sebelum menjabat sebagai Pj Wali Kota Palembang, Cheka telah menorehkan sejumlah prestasi dalam kariernya. Ia pernah menjabat sebagai Plt Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi Pemerintahan Dalam Negeri pada Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia dari 2019 hingga 2020. Posisi ini menguatkan reputasinya sebagai birokrat andal yang memiliki keahlian dalam pengembangan kelembagaan dan kepegawaian.

Harapan untuk Masa Depan

Meskipun masa jabatan Cheka sebagai Pj Wali Kota diperkirakan hanya berlangsung singkat, banyak pihak berharap ia dapat memberikan kontribusi signifikan. Elen Setiadi menyampaikan, “Semoga Pak Cheka bisa melanjutkan program dari Pak Ucok, yang juga akan diteruskan oleh wali kota selanjutnya.” Harapan ini didukung oleh masyarakat Palembang yang menginginkan solusi nyata terhadap permasalahan kota, terutama di sektor infrastruktur dan kesejahteraan.

Pelantikan Cheka Virgowansyah sebagai Pj Wali Kota Palembang menandai babak baru dalam kepemimpinan kota ini. Sebagai putra daerah dengan latar belakang pendidikan dan pengalaman mumpuni, Cheka menghadapi tantangan besar untuk menangani isu-isu mendesak dalam waktu yang singkat. Dengan komitmen untuk melanjutkan program prioritas dan bekerja sama dengan OPD, ia berpotensi memberikan fondasi yang kokoh bagi masa depan Palembang. (desta)