Sumatera Selatan

Pj Gubernur Sumsel Bahas Strategi Penanganan Karhutla dengan Tim Wantannas RI

160
Pj Gubernur Sumsel Bahas Strategi Penanganan Karhutla dengan Tim Wantannas RI
Pj Gubernur Sumsel Bahas Strategi Penanganan Karhutla dengan Tim Wantannas RI

Palembang, Nusaly.com – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Elen Setiadi, menerima kunjungan Tim On The Spot (OTS) Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas) RI di Ruang Tamu Kantor Gubernur Sumsel pada Rabu, 26 Juni 2024. Kunjungan ini dalam rangka pelaksanaan kajian daerah untuk penguatan ketahanan nasional, dengan fokus utama pada penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di provinsi tersebut.

Kolaborasi dan Sinergi Lintas Sektor

Dalam pertemuan yang dipimpin oleh Deputi Sistem Nasional (Desisnas) Wantannas RI, Mayjen TNI Syachrial E. Siregar, Pj Gubernur Elen Setiadi menegaskan komitmen Pemprov Sumsel untuk berkolaborasi dan bersinergi dengan berbagai pihak dalam mengatasi karhutla.

“Dari awal kita terus berkolaborasi dan bersinergi bersama stakeholder terkait penanganan karhutla ini,” kata Elen.

Langkah-Langkah Antisipasi Karhutla

Pemprov Sumsel telah mengambil sejumlah langkah antisipasi untuk menghadapi ancaman karhutla, termasuk pembentukan satuan tugas (satgas), pendirian posko di daerah rawan, sosialisasi kepada masyarakat, dan apel siap siaga pasukan.

Tantangan Mengubah Budaya Bakar Lahan

Namun, Elen mengakui bahwa tantangan terbesar dalam penanganan karhutla adalah mengubah budaya masyarakat yang masih membuka lahan dengan cara membakar. Untuk mengatasi hal ini, Pemprov Sumsel akan memberdayakan masyarakat dengan kelompok tani melalui penerapan teknologi pertanian yang lebih modern.

“Kami juga telah berdiskusi dengan Kapolda terkait persoalan ini. Kita juga melakukan upaya lain dengan cara pendekatan kepada masyarakat untuk mengubah budaya membakar dengan bantu masyarakat dengan memanfaatkan teknologi dengan dibantu oleh pemerintah atau pihak swasta,” ungkapnya.

Komitmen Stakeholder dalam Penanganan Karhutla

Pj Gubernur Elen Setiadi mengapresiasi komitmen dan kepedulian berbagai stakeholder di Sumsel terhadap persoalan karhutla. Ia berharap kajian daerah yang dilakukan oleh Tim OTS Wantannas RI dapat memberikan masukan berharga bagi upaya pencegahan dan penanganan karhutla di Sumsel.

“Kajian ini bermanfaat juga bagi kita kedepan untuk terus mencegah karhutla,” tutupnya.

Harapan akan Dampak Positif Kajian Wantannas

Secara khusus, Pj Gubernur Elen Setiadi menyampaikan ucapan terima kasih kepada Tim OTS Wantannas RI atas pelaksanaan kajian daerah ini. Ia berharap kajian ini akan memberikan dampak positif bagi daerah ini ke depannya.

Kunjungan Tim OTS Wantannas RI ke Sumsel menjadi momentum penting dalam upaya penanganan karhutla di provinsi ini. Kolaborasi dan sinergi antara pemerintah daerah, TNI, Polri, BPBD, BMKG, dan masyarakat menjadi kunci untuk mengatasi masalah karhutla yang kompleks ini.

Dengan adanya kajian daerah yang komprehensif, diharapkan dapat ditemukan solusi yang lebih efektif dan berkelanjutan dalam mencegah dan menangani karhutla. Perubahan budaya masyarakat yang masih membuka lahan dengan cara membakar juga menjadi fokus utama dalam upaya mitigasi karhutla di Sumsel. ***

NUSALY Channel

Dapatkan kabar pilihan editor dan breaking news di Nusaly.com WhatsApp Channel. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Exit mobile version