Gerbang Selamat Datang Kota Prabumulih Ambruk, Ditabrak Truk Kontainer

Prabumulih, NUSALY – Gerbang selamat datang yang menjadi ikon Kota Prabumulih, Sumatera Selatan, ambruk pada Minggu (1/9/2024) dini hari setelah ditabrak oleh sebuah truk kontainer. Insiden ini terjadi sekitar pukul 01.45 WIB di Jalan Jenderal Sudirman, tepat di depan Balai Kota Prabumulih.

Kronologi Kejadian

Menurut keterangan Kapolres Prabumulih, AKBP Endro Wibowo, truk kontainer tersebut sedang dalam perjalanan dari Lahat menuju Palembang. Sopir truk diduga tidak mengetahui adanya larangan bagi kendaraan besar untuk melintas di jalan tersebut.

“Seharusnya truk tersebut tidak masuk ke balai kota karena sudah ada peraturan truk dilarang masuk. Karena kejadiannya pagi tadi jadi truk tersebut bisa lolos masuk ke Balai Kota,” ujar Endro.

Tinggi kontainer yang mencapai 4,15 meter melebihi tinggi gerbang yang hanya 3,98 meter. Akibatnya, bagian atas gerbang yang berbentuk melengkung dan miniatur nanas ikut ambruk saat tertabrak.

Respons Cepat Petugas

Plt Kepala Dinas Perhubungan Prabumulih, Syamsul Feri, menyatakan bahwa petugas Dishub langsung menuju lokasi kejadian 15 menit setelah kejadian untuk mengatur lalu lintas dan mengecek kondisi.

“15 menit setelah kejadian petugas dishub sudah di lapangan untuk mengecek lokasi dan mengatur lalu lintas di tempat ambruknya gerbang selamat datang,” katanya.

Sementara itu, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Prabumulih segera menurunkan ekskavator untuk membersihkan material dan puing-puing gerbang. Akses jalan yang sempat ditutup kini telah dibuka kembali, meskipun hanya untuk satu jalur.

Sopir Truk Diamankan

Sopir truk yang menabrak gerbang telah diamankan oleh pihak kepolisian untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. “Untuk sopir dan mobil truk sudah kita amankan di Satlantas Polres Prabumulih,” kata Kapolres Prabumulih.

Beruntung, insiden ini tidak menimbulkan korban jiwa. Kapolres Prabumulih menyatakan bahwa saat kejadian, jalanan sedang sepi karena dini hari. “Untungnya tidak ada korban jiwa,” ujarnya.

Saat ini, pihak kepolisian dan Dishub Prabumulih sedang berupaya melakukan normalisasi di lokasi kejadian agar akses jalan dapat kembali dibuka sepenuhnya.

Pelajaran dan Antisipasi

Insiden ini menjadi pengingat pentingnya mematuhi aturan lalu lintas dan rambu-rambu yang ada. Selain itu, perlu adanya evaluasi dan peningkatan pengawasan terhadap akses kendaraan besar di jalan-jalan utama kota.

Ambruknya gerbang selamat datang Kota Prabumulih akibat ditabrak truk kontainer menjadi peristiwa yang menyita perhatian. Meskipun tidak ada korban jiwa, kejadian ini menimbulkan kerugian materiil dan mengganggu kelancaran lalu lintas. Semoga kejadian ini menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk lebih berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama. ***