Hikmah Kurban dan Kehangatan Keluarga di Lapas Kayu Agung

Kayu Agung, Nusaly.com – Idul Adha 1445 Hijriah menjadi momen istimewa bagi warga binaan Lapas Kayu Agung. Bukan hanya tentang perayaan keagamaan, tetapi juga tentang kebersamaan, kepedulian, dan harapan akan masa depan yang lebih baik.

Senin (17/6) pagi, suasana khidmat menyelimuti Lapas Kayu Agung saat seluruh warga binaan dan petugas melaksanakan sholat Idul Adha bersama di halaman lapas. Imam memimpin sholat dengan khotbah yang menyentuh hati, mengingatkan tentang makna pengorbanan Nabi Ibrahim AS.

“Mari kita jadikan momen Idul Adha ini sebagai titik balik untuk meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT,” pesan Imam dalam khotbahnya.

Potong Hewan Kurban, Wujud Kepedulian dan Kebersamaan

Usai sholat, suasana beralih ke area pemotongan hewan kurban. Empat ekor kambing yang telah disiapkan menjadi simbol kepedulian dan kebersamaan antara petugas dan warga binaan. Kepala Lapas Kelas IIB Kayu Agung, Jepri Ginting, turut serta dalam prosesi pemotongan, menunjukkan bahwa Idul Adha adalah momen untuk berbagi kebahagiaan.

“Daging kurban ini akan kita nikmati bersama-sama, sebagai wujud rasa syukur dan kebersamaan keluarga besar Lapas Kayu Agung,” ujar Jepri Ginting.

Kunjungan Tatap Muka, Obati Kerinduan Warga Binaan

Kebahagiaan Idul Adha di Lapas Kayu Agung semakin lengkap dengan adanya kunjungan tatap muka bagi keluarga warga binaan. Momen yang ditunggu-tunggu ini menjadi obat rindu bagi mereka yang telah lama terpisah jarak.

“Kami sangat bersyukur bisa bertemu keluarga di hari yang fitri ini. Ini menjadi penyemangat bagi kami untuk terus berbenah dan menjadi pribadi yang lebih baik,” ungkap salah seorang warga binaan.

Jepri Ginting menambahkan, “Kunjungan tatap muka ini adalah bagian dari program pembinaan kami untuk memperkuat ikatan keluarga dan memberikan dukungan moral bagi warga binaan.”

Idul Adha di Lapas Kelas IIB Kayu Agung tahun ini bukan sekadar perayaan keagamaan, tetapi juga menjadi momen untuk mempererat tali silaturahmi, meningkatkan keimanan, dan memberikan harapan baru bagi warga binaan. Dengan semangat kurban dan kehangatan keluarga, diharapkan mereka dapat menjalani masa pembinaan dengan lebih positif dan optimis.

Semoga semangat Idul Adha ini terus menginspirasi kita semua untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan peduli terhadap sesama. ***