Mayat Pria Penuh Luka Ditemukan di Kertapati Palembang, Identitas Korban Warga Prabumulih Terungkap

PALEMBANG, NUSALY — Penemuan jasad seorang pria dengan kondisi memprihatinkan menggegerkan warga Kecamatan Kertapati, Palembang, kemarin. Mayat pria penuh luka di sekujur tubuh dengan telinga mengeluarkan darah ditemukan oleh warga di Kelurahan Ogan Baru, Kecamatan Kertapati, Palembang, Sumatera Selatan, pada Rabu (30/4/2025).

Setelah sempat tidak diketahui identitasnya, korban kemudian berhasil diidentifikasi oleh kepolisian. Penemuan jasad yang tidak wajar ini dilaporkan warga kepada pihak kepolisian untuk ditindaklanjuti.

Petugas kepolisian yang mendapat laporan penemuan mayat itu langsung mendatangi lokasi kejadian di Kelurahan Ogan Baru, Kertapati. Setelah melakukan pemeriksaan singkat di TKP, petugas mengevakuasi jasad korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Korban Teridentifikasi Arohman (54) Warga Prabumulih

Pada saat awal ditemukan di lokasi, jasad pria tersebut tidak memiliki identitas apapun. Warga sekitar juga tidak ada yang mengenali Mr X ini.

Pihak kepolisian yang menangani kasus ini kemudian melakukan serangkaian pemeriksaan. Setelah dilakukan pemeriksaan di rumah sakit, termasuk pemeriksaan sidik jari korban, identitas jasad berhasil diketahui.

Kanit Identifikasi Polrestabes Palembang, Iptu Agus Wijaya, membenarkan adanya penemuan mayat tersebut.

Menurut Agus, setelah sidik jari korban diperiksa, diketahuilah bahwa pria tersebut bernama Arohman dengan usia 54 tahun.

Arohman diketahui merupakan warga Prabumulih, sebuah kota yang berjarak sekitar 85 kilometer dari Palembang. Informasi identitas ini penting untuk penyelidikan penyebab kematian.

Kronologi Penemuan dan Kondisi Jasad

Iptu Agus Wijaya juga membeberkan keterangan yang diperoleh dari warga dan saksi di sekitar lokasi. Pihaknya menerima laporan penemuan mayat itu sekitar pukul 07.00 WIB kemarin.

Berdasarkan keterangan warga, pria tersebut pertama kali dilihat oleh saksi Ariyanto (33) sekitar pukul 03.00 WIB dini hari kemarin. Saat itu, korban terlihat duduk terkulai di pinggir lorong di Kelurahan Ogan Baru. Saksi Ariyanto juga sempat melihat adanya luka lebam di kepala korban saat itu.

Ariyanto yang melihat kondisi pria tersebut merasa iba dan berpikir bahwa korban mungkin kelaparan. Ia pun berinisiatif untuk membelikan kue.

Setelah memberikan kudapan tersebut pada korban, saksi Ariyanto kemudian pergi meninggalkan lokasi. Kematian korban baru diketahui beberapa jam kemudian, usai saksi lainnya, Nida (43), melihat pria tersebut.

Nida melihat pria tersebut bersandar di dinding rumahnya sekitar pukul 06.30 WIB kemarin pagi. Melihat posisi dan kondisi pria tersebut, Nida pun mengajak warga lainnya untuk mengecek korban. Hasil pengecekan oleh warga memastikan Mr X tersebut sudah tak bernyawa.

Berdasarkan foto yang dilihat media, pria tersebut ditemukan hanya mengenakan celana panjang hitam tanpa atasan.

Lelaki tersebut memiliki kulit gelap dan rambut keriting yang sedikit panjang. Dari pemeriksaan luar yang dilakukan tim medis, terlihat beberapa luka di sekujur tubuh korban Arohman.

Iptu Agus Wijaya menyebutkan, pemeriksaan luar menemukan luka lebam di pelipis kanan korban, luka robek di pelipis kiri, dan lecet di tumit kiri. Selain itu, telinga kanannya juga mengeluarkan darah.

Penyelidikan Penyebab Kematian

Hingga saat ini, pihak kepolisian belum dapat memastikan penyebab pasti kematian korban Arohman. Iptu Agus Wijaya menyatakan, penyebab kematiannya belum dapat dipastikan.

Pihak kepolisian masih menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut, termasuk hasil autopsi jika diperlukan, untuk menentukan penyebab pasti meninggalnya korban.

Adanya luka-luka yang ditemukan di tubuh korban mengindikasikan adanya dugaan kekerasan, namun polisi masih mendalaminya.

“Penyebab kematiannya belum dapat dipastikan, masih menunggu penyelidikan lebih lanjut,” jelas Iptu Agus Wijaya. Pihaknya terus berupaya mengungkap misteri di balik kematian Arohman (54) yang ditemukan penuh luka di Kertapati.

Mayat pria penuh luka ditemukan di Kertapati Palembang, dengan identitas korban Arohman (54) warga Prabumulih kini terungkap.

Penemuan jasad kemarin pagi ini berawal dari saksi yang sempat melihat korban duduk terkulai di lorong beberapa jam sebelumnya.

Polisi masih mendalami penyebab pasti kematian korban, mengingat adanya luka-luka di tubuhnya, sambil menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut untuk menuntaskan kasus ini. (desta)