Demi Layanan Publik yang Lebih Baik, Pemkab OKI Gandeng Bank Sumsel Babel Tata Keuangan Daerah

KAYUAGUNG, NUSALY — Di balik setiap rupiah pajak yang dibayarkan dan retribusi yang ditarik, ada harapan masyarakat akan sebuah pemerintahan yang bersih dan efisien. Di Ogan Komering Ilir, harapan itu kini diwujudkan melalui sebuah langkah strategis. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKI dan PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung (Bank Sumsel Babel) Cabang Kayuagung menandatangani nota kesepakatan bersama, yang bertujuan untuk merevolusi tata kelola keuangan daerah.

Penandatanganan ini, yang dilakukan pada Senin (15/9), bukan sekadar seremoni. Ini adalah komitmen untuk memastikan seluruh pengelolaan dana daerah dilakukan dengan lebih transparan, akuntabel, dan modern. Melalui kerja sama ini, seluruh transaksi keuangan Pemkab OKI akan terpusat di Bank Sumsel Babel, sebuah langkah yang diharapkan dapat menutup celah kebocoran dan meningkatkan efisiensi.

Menuju Sistem Keuangan yang Lebih Terbuka

Bupati OKI, H. Muchendi Mahzareki, menyampaikan bahwa kerja sama ini adalah bagian dari upaya pemerintahnya untuk mewujudkan sistem keuangan yang lebih tertib dan efektif. “Kerja sama ini bukan hanya sebatas pengelolaan dana, tetapi juga bagian dari upaya kami menghadirkan sistem keuangan yang lebih tertib, efektif, dan sesuai dengan prinsip transparansi,” ujar Muchendi.

Ia juga menegaskan bahwa dampak positif dari langkah ini akan dirasakan langsung oleh masyarakat luas. Dengan tata kelola keuangan yang sehat, pemerintah dapat mengoptimalkan anggaran untuk mempercepat pembangunan, meningkatkan kualitas pelayanan publik, dan memperluas akses masyarakat terhadap layanan keuangan.

Senada dengan Bupati, Pimpinan Cabang Bank Sumsel Babel Kayuagung, Ahmad Ardiansyah, menyatakan kesiapan penuh pihaknya. “Kami berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan Pemkab OKI. Dengan pengalaman dan jaringan yang kami miliki, kami siap memberikan layanan terbaik,” ungkapnya. Ia menambahkan bahwa Bank Sumsel Babel akan terus berinovasi dalam menghadirkan produk dan layanan yang mendukung program-program pembangunan daerah.

Kesepakatan ini diharapkan dapat menciptakan sinergi yang kuat antara pemerintah dan sektor perbankan. Pada akhirnya, upaya ini bukan hanya tentang angka-angka dan laporan keuangan, melainkan tentang janji akan masa depan yang lebih baik, di mana setiap dana yang dikelola dapat menjadi roda penggerak bagi kesejahteraan dan pertumbuhan berkelanjutan bagi seluruh masyarakat OKI. ***