KPU OKI Gelar Bimtek Penggunaan Aplikasi SIREKAP untuk Sukseskan Pilkada 2024

PALEMBANG, NUSALY.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) menggelar bimbingan teknis (bimtek) penggunaan aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi (SIREKAP) dalam rangka menyiapkan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Kegiatan ini diikuti oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) se-Kabupaten OKI selama tiga hari, mulai 12 hingga 14 Oktober 2024.

Bertempat di Ballroom Hotel Novotel Palembang, acara bimtek ini dibuka langsung oleh Ketua KPU OKI, Muhammad Irsan, dan dihadiri oleh Kepala Divisi Data dan Informasi KPU Sumatera Selatan, Prahara Andi Kusuma; Ketua dan Sekretaris Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) OKI; serta jajaran sekretariat KPU OKI.

SIREKAP: Memudahkan Rekapitulasi Suara Pilkada

Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi KPU OKI, Hadi Irawan, S.H.I., M.Si., menjelaskan bahwa aplikasi SIREKAP merupakan alat bantu yang dikembangkan oleh KPU RI untuk memudahkan proses rekapitulasi suara Pilkada.

“Aplikasi SIREKAP ini memungkinkan kami untuk meng- update data perolehan suara secara real-time dengan cara memfoto formulir C Plano dan C Hasil di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS), lalu meng- upload– nya ke aplikasi tersebut,” ujar Hadi Irawan, Selasa (15/10/2024).

Bimtek untuk Optimalkan Penggunaan SIREKAP

Hadi Irawan menjelaskan bahwa bimtek ini diikuti oleh perwakilan dari setiap PPK dan PPS se-Kabupaten OKI. Setiap kecamatan diwakili oleh tiga anggota PPK dan dua anggota PPS.

“Tujuan utama dari bimtek ini adalah agar para anggota PPK dan PPS se-Kabupaten OKI dapat memahami tata cara penggunaan aplikasi SIREKAP dengan baik dan benar, sehingga tidak terjadi hambatan pada pelaksanaannya nanti,” harap Hadi.

Mencegah Kendala dan Menjamin Kelancaran Pilkada

Hadi Irawan menekankan pentingnya pemahaman yang baik mengenai penggunaan aplikasi SIREKAP bagi PPK dan PPS.

“Jangan sampai, lantaran tidak paham penggunaan aplikasi SIREKAP, lalu menjadi kendala sehingga mengganggu proses rekapitulasi penghitungan suara Pilkada OKI,” pungkasnya.

Pemanfaatan Teknologi dalam Peningkatan Kualitas Pemilu

Penggunaan aplikasi SIREKAP merupakan salah satu bentuk pemanfaatan teknologi dalam upaya peningkatan kualitas pemilu di Indonesia. Dengan adanya SIREKAP, proses rekapitulasi suara dapat dilakukan secara lebih cepat, akurat, dan transparan.

Manfaat Aplikasi SIREKAP

Beberapa manfaat yang dapat diperoleh dengan menggunakan aplikasi SIREKAP antara lain:

• Mempercepat proses rekapitulasi suara: Data perolehan suara dari setiap TPS dapat dikirim secara real-time ke KPU, sehingga proses rekapitulasi dapat dilakukan lebih cepat.
• Meningkatkan akurasi data: Penggunaan aplikasi SIREKAP dapat meminimalkan kesalahan input data dan menghindari manipulasi data.
• Meningkatkan transparansi: Masyarakat dapat memantau perkembangan perolehan suara secara real-time melalui website KPU.
• Menghemat biaya: Penggunaan aplikasi SIREKAP dapat menghemat biaya operasional Pilkada, seperti biaya perjalanan dan akomodasi petugas KPPS.
• Meningkatkan partisipasi masyarakat: Dengan adanya SIREKAP, masyarakat dapat lebih mudah mengakses informasi tentang perkembangan Pilkada, sehingga dapat meningkatkan partisipasi mereka dalam pemilu.

Tantangan dalam Implementasi SIREKAP

Meskipun memiliki banyak manfaat, implementasi aplikasi SIREKAP juga menghadapi beberapa tantangan, di antaranya:

• Keterbatasan infrastruktur di daerah terpencil: Beberapa daerah terpencil mungkin memiliki keterbatasan akses internet dan sinyal seluler, sehingga dapat menyulitkan penggunaan aplikasi SIREKAP.
• Kesiapan sumber daya manusia: Petugas KPPS perlu dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan yang memadai dalam menggunakan aplikasi SIREKAP.
• Keamanan data: Keamanan data perolehan suara perlu dijamin agar tidak terjadi kebocoran atau manipulasi data.

Upaya KPU dalam Mengatasi Tantangan Implementasi SIREKAP

KPU telah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi tantangan dalam implementasi aplikasi SIREKAP, di antaranya:

• Meningkatkan infrastruktur di daerah terpencil: KPU bekerja sama dengan pemerintah daerah dan penyedia layanan internet untuk meningkatkan akses internet di daerah terpencil.
• Memberikan bimbingan teknis kepada petugas KPPS: KPU secara berkala memberikan bimbingan teknis (bimtek) kepada petugas KPPS mengenai penggunaan aplikasi SIREKAP.
• Meningkatkan keamanan data: KPU menerapkan sistem keamanan yang ketat untuk melindungi data perolehan suara dari kebocoran atau manipulasi.

Bimtek penggunaan aplikasi SIREKAP yang diselenggarakan oleh KPU OKI merupakan langkah penting dalam menyiapkan pelaksanaan Pilkada 2024. Dengan pemahaman yang baik mengenai penggunaan aplikasi SIREKAP, diharapkan proses rekapitulasi suara dapat berjalan dengan lancar, akurat, dan transparan. KPU juga terus berupaya untuk mengatasi berbagai tantangan dalam implementasi SIREKAP guna menjamin kualitas dan integritas Pilkada 2024. (puputzch)