SEKAYU, NUSALY — Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) melalui Dinas Kesehatan terus berupaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia aparatur daerahnya. Dinas Kesehatan Pemkab Muba menggelar kegiatan tes kebugaran bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berasal dari enam Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Muba.
Kegiatan tes kebugaran ini berlangsung di Stadion Serasan Sekate, Sekayu, pada Jumat (9/5/2025) kemarin. Acara tersebut dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Muba, dr. H. Azmi Dariusmansyah, didampingi oleh Sekretaris Dinas, Jonadi, SKM., M.Kes.
Enam OPD yang berpartisipasi dalam tes kebugaran kali ini antara lain Sekretariat Daerah (Setda), Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinas Kominfo), Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB), dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPA).
Tujuan Tes Kebugaran dan Pelaksanaan
Tes kebugaran ini merupakan bagian dari upaya komprehensif Pemkab Muba untuk menciptakan budaya kerja yang sehat di kalangan ASN. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memantau kondisi kebugaran ASN secara berkala guna mendukung produktivitas kerja yang berkelanjutan dalam memberikan pelayanan publik.
Kepala Dinas Kesehatan Muba, dr. H. Azmi Dariusmansyah, menjelaskan pentingnya pelaksanaan tes ini. “Tes kebugaran ini penting untuk mendeteksi sejak dini potensi gangguan kesehatan, sehingga dapat ditangani dengan cepat dan tepat,” ujar dr. Azmi. Deteksi dini masalah kesehatan pada ASN diharapkan dapat mencegah penyakit berkembang lebih serius.
Dalam pelaksanaannya, para peserta tes kebugaran menjalani pemeriksaan kesehatan dasar. Prosedur tes meliputi pemeriksaan tekanan darah dan pengukuran kadar gula darah. Kedua indikator ini dipilih sebagai parameter awal untuk skrining kesehatan kebugaran para pegawai.
Kategori Hasil dan Tindak Lanjut
Berdasarkan hasil pemeriksaan tekanan darah dan kadar gula darah, peserta tes kebugaran akan dikategorikan ke dalam dua kelompok. Mereka yang dinyatakan sehat akan masuk dalam kategori “Hijau”.
Sementara itu, peserta yang ditemukan memiliki tekanan darah tinggi atau kadar gula di atas normal akan dikategorikan sebagai “Merah”. Peserta dalam kategori “Merah” ini diwajibkan mengikuti tes jalan kaki selama enam menit sebagai bagian dari evaluasi fisik lebih lanjut.
Bagi ASN yang hasil tes kebugarannya kurang baik atau masuk dalam kategori merah, Dinas Kesehatan tidak berhenti pada identifikasi masalah. Dinas Kesehatan akan memberikan rekomendasi program latihan fisik yang sesuai dengan kondisi mereka.
Selain itu, bagi ASN yang memerlukan pemeriksaan lebih mendalam, Dinas Kesehatan akan memberikan rujukan untuk menjalani pemeriksaan kesehatan lebih lanjut atau Medical Check Up (MCU) di rumah sakit.
Langkah-langkah ini diambil sebagai bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Muba dalam mencegah risiko penyakit kronis sejak dini di kalangan ASN. Pemkab Muba juga berupaya membangun lingkungan kerja yang lebih peduli terhadap kesehatan para pegawainya.
Dinas Kesehatan Muba berharap kegiatan tes kebugaran semacam ini dapat menjadi agenda rutin di masa mendatang. Program ini diharapkan menjadi bagian dari strategi promotif dan preventif dalam dunia kerja ASN. Dengan kondisi fisik dan mental ASN yang terjaga baik, diharapkan kualitas pelayanan publik yang diberikan kepada masyarakat pun dapat terus meningkat.
Dinas Kesehatan Pemkab Muba gelar tes kebugaran ASN dari 6 OPD di Stadion Serasan Sekate Sekayu (9/5). Kepala Dinkes dr. H. Azmi Dariusmansyah sebut tujuan deteksi dini kesehatan & produktivitas. Tes cek tekanan darah/gula. Hasil kategori Hijau/Merah, tindak lanjut jalan kaki/rujukan MCU. Upaya Pemkab cegah penyakit kronis & peduli kesehatan pegawai. (jon)
NUSALY Channel
Dapatkan kabar pilihan editor dan breaking news di Nusaly.com WhatsApp Channel. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.