Scroll untuk baca artikel
banner Pemkab OKI
Example floating
Example floating
Pemprov Sumsel

Pemkab Muba 1000x250

PT Sampoerna Agro Tbk

SDN 5 Tugumulyo Lempuing
Palembang

TP PKK Palembang Salurkan Bantuan Tambahan untuk Atasi Stunting pada Anak

×

TP PKK Palembang Salurkan Bantuan Tambahan untuk Atasi Stunting pada Anak

Share this article

Ketua Dewi Sastrani Ratu Dewa Tinjau Langsung Perkembangan Anak di Kecamatan Ilir Timur Satu

TP PKK Palembang Salurkan Bantuan Tambahan untuk Atasi Stunting pada Anak
TP PKK Palembang Salurkan Bantuan Tambahan untuk Atasi Stunting pada Anak. Foto: dok. Diskominfo Palembang

PALEMBANG, NUSALY.COM – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Palembang, Dewi Sastrani Ratu Dewa, menunjukkan komitmennya dalam upaya penanggulangan stunting di Kota Palembang. Pada Senin (17/3/2025), beliau secara langsung menyalurkan paket bantuan tambahan kepada anak-anak yang berisiko stunting di berbagai kawasan di Kota Palembang.

Kegiatan penyaluran bantuan ini merupakan langkah nyata dari Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang bersama dengan pengurus TP PKK dalam menekan angka stunting, yang merupakan salah satu isu kesehatan prioritas nasional. Bantuan yang diserahkan berupa kebutuhan pokok yang sangat penting bagi tumbuh kembang anak, seperti beras, telur, susu, dan berbagai nutrisi tambahan lainnya.

sidomuncul

Kunjungan Langsung ke Rumah Warga di Ilir Timur Satu

Dalam kegiatan penyaluran bantuan pada hari tersebut, Ketua TP PKK Palembang, Dewi Sastrani, melakukan kunjungan langsung ke rumah-rumah warga yang memiliki anak berisiko stunting di kawasan Kecamatan Ilir Timur Satu. Beberapa lokasi yang dikunjungi antara lain Jalan Kapten Anwar Sastro Lorong Kulit, Jalan Letnan Jaimas Lorong Bidan Asmawati, dan rumah warga di Jalan Sei Telo.

Kunjungan ini tidak hanya bertujuan untuk menyerahkan bantuan secara simbolis, tetapi juga untuk melihat secara langsung kondisi dan perkembangan anak-anak yang menjadi sasaran program pengentasan stunting ini. Dewi Sastrani berinteraksi dengan para orang tua, memberikan semangat, serta mengingatkan akan pentingnya pemantauan tumbuh kembang anak secara rutin.

Komitmen Pemkot Palembang dan TP PKK dalam Menurunkan Angka Stunting

Inisiatif penyaluran bantuan tambahan ini merupakan wujud nyata dari komitmen yang kuat dari Pemerintah Kota Palembang bersama dengan TP PKK dalam upaya menurunkan angka stunting di Kota Palembang. Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis, terutama pada 1000 hari pertama kehidupan. Kondisi ini dapat berdampak jangka panjang pada perkembangan fisik dan kognitif anak.

Ketua TP PKK Palembang, Dewi Sastrani, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari pelaksanaan program pengentasan stunting yang telah dirancang dan dijalankan secara berkelanjutan. Beliau menyampaikan rasa syukur atas perkembangan positif yang dialami oleh anak-anak yang telah mendapatkan intervensi dari program ini.

“Alhamdulillah, anak-anak yang kita datangi tadi sudah mengalami perkembangan yang menggembirakan. Tinggal sedikit lagi berat badan dan tinggi badannya sudah mencapai seperti apa yang kita harapkan sehingga mereka benar-benar terbebas dari stunting,” ujar Dewi Sastrani dengan nada optimis.

Pemantauan Berkelanjutan hingga Anak Benar-benar Terbebas dari Stunting

Dewi Sastrani menegaskan bahwa setelah pemberian bantuan ini, anak-anak yang masih berisiko stunting akan terus dipantau perkembangannya hingga mereka benar-benar dinyatakan terbebas dari kondisi stunting. Pemkot Palembang melalui Dinas Kesehatan dan TP PKK akan terus melakukan pendampingan dan memberikan dukungan yang dibutuhkan oleh keluarga-keluarga yang memiliki anak berisiko stunting.

Orang Tua Diimbau Aktif ke Posyandu untuk Pantau Tumbuh Kembang Anak

Selain memberikan bantuan dan melakukan pemantauan, Ketua TP PKK Palembang juga mengimbau kepada seluruh orang tua yang memiliki anak balita, khususnya yang berisiko stunting, untuk turut aktif dalam melihat tumbuh kembang anak mereka. Salah satu cara yang paling efektif adalah dengan rajin membawa anak ke pos pelayanan terpadu (posyandu) secara rutin setiap bulan.

“Tetap di monitor karena Pemkot ada posyandu, jadi di situ dipantau setiap bulannya. Mereka kita harapkan selalu datang ke posyandu untuk melihat perkembangan dari anak tersebut. Kita selaku PKK dan kader-kadernya juga bekerja sama dengan puskesmas dan posyandu untuk memantau anak-anak tersebut,” tutup Dewi Sastrani.

Posyandu memiliki peran yang sangat penting dalam upaya pencegahan dan penanggulangan stunting. Di posyandu, anak-anak akan mendapatkan pemeriksaan kesehatan secara berkala, termasuk pengukuran berat badan dan tinggi badan, serta mendapatkan imunisasi dan penyuluhan gizi yang penting bagi tumbuh kembang mereka. Dengan rutin mengunjungi posyandu, orang tua dapat memantau perkembangan anak mereka dan segera mendapatkan intervensi jika ditemukan adanya masalah pertumbuhan.

Sinergi TP PKK, Puskesmas, dan Posyandu dalam Penanggulangan Stunting

Dewi Sastrani juga menekankan pentingnya sinergi dan kerja sama antara TP PKK, puskesmas, dan posyandu dalam upaya penanggulangan stunting di Kota Palembang. Kader-kader PKK yang tersebar di berbagai wilayah memiliki peran yang sangat strategis dalam mengidentifikasi anak-anak berisiko stunting dan memberikan pendampingan kepada keluarga. Sementara itu, tenaga kesehatan dari puskesmas dan posyandu memiliki kompetensi dalam memberikan pelayanan kesehatan dan gizi yang dibutuhkan oleh anak-anak.

Dengan adanya kerja sama yang baik antara ketiga pihak ini, diharapkan upaya penanggulangan stunting di Kota Palembang dapat berjalan lebih efektif dan memberikan hasil yang optimal. Pemerintah Kota Palembang menargetkan penurunan angka stunting secara signifikan dalam beberapa tahun ke depan, dan berbagai program dan kegiatan terus diupayakan untuk mencapai target tersebut.

Dukungan Masyarakat Sangat Dibutuhkan

Ketua TP PKK Palembang juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut berpartisipasi aktif dalam upaya penanggulangan stunting. Kesadaran akan pentingnya gizi yang baik sejak dini, praktik pemberian makanan bayi dan anak (PMBA) yang benar, serta sanitasi dan kebersihan lingkungan yang terjaga merupakan faktor-faktor penting dalam mencegah terjadinya stunting.

Dengan adanya kepedulian dan kerja sama dari seluruh pihak, diharapkan Kota Palembang dapat segera terbebas dari masalah stunting dan anak-anak dapat tumbuh menjadi generasi yang sehat, cerdas, dan berprestasi. Inisiatif yang dilakukan oleh TP PKK Palembang ini menjadi contoh yang baik tentang bagaimana organisasi masyarakat dapat berperan aktif dalam mendukung program-program pemerintah demi kesejahteraan masyarakat. (desta)

NUSALY Channel

Dapatkan kabar pilihan editor dan breaking news di Nusaly.com WhatsApp Channel. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.