Palembang, Nusaly.com – Pj Gubernur Sumsel, Agus Fatoni, memberikan motivasi kepada para peserta Klasikal Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan I dan II Tahun 2024. Dalam acara yang berlangsung di Aula Putri Kembang Dadar BPSDMD Prov. Sumsel pada Jumat (3/5/2024), Fatoni menekankan pentingnya pengembangan kepemimpinan dan inovasi untuk menghasilkan SDM yang unggul.
Pemimpin yang Baik dan Staf yang Mumpuni
Fatoni berharap para peserta PKA dapat menjadi pemimpin yang baik dengan menanamkan jiwa kepemimpinan dan kemampuan staf yang mumpuni. Ia menekankan bahwa materi pelatihan yang akan disampaikan diharapkan mampu menghasilkan SDM yang mampu menggerakkan organisasi dengan baik, baik sebagai pemimpin maupun staf.
“Kesempatan ini jangan disia-siakan. Gunakan pelatihan ini dengan sebaik-baiknya sebagai bekal dalam melaksanakan tugas,” ujar Fatoni.
Metode Pembelajaran On-Off dan Inovasi
Metode pembelajaran On-Off yang diterapkan dalam pelatihan ini diharapkan dapat memastikan pelajaran di kelas dan lapangan berjalan sejalan dengan baik. Fatoni berharap kegiatan ini dapat menghasilkan proyek perubahan yang didukung dengan tumbuhnya berbagai inovasi dalam menjalankan organisasi.
“Jadilah SDM yang bekerja dengan bagus, loyal dan tidak banyak membuat masalah. Gunakan pelatihan ini dengan sebaik-baiknya sebagai bekal dalam melaksanakan tugas. Mudah-mudahan nanti bisa memaksimalkan kinerja saat diberikan amanah,” pesan Fatoni kepada para peserta pelatihan.
Kunci Keberhasilan: Inovasi dan Legacy
Fatoni menekankan bahwa inovasi dan legacy akan menggambarkan kepemimpinan dan kualitas seseorang. Ia mendorong para peserta untuk menjadi orang yang sukses dengan menjadi yang terbaik dan baik, memiliki banyak kelebihan dengan kemampuan di atas rata-rata.
“Kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional, kecerdasan sosial, kecerdasan spiritual, dan kecerdasan moral adalah kecerdasan yang harus dimiliki sebagai pemimpin,” jelas Fatoni.
Kecakapan Staff dan Pengelolaan Informasi
Bagi para staff, Fatoni mengingatkan pentingnya memiliki kecakapan seperti loyal, totalitas, netral, militan, dan profesional. Ia juga mengajak para peserta untuk pandai dalam mengelola informasi, menjadi orang berkualitas, terdidik, terhormat, serta menjadi SDM yang solutif.
Pelatihan PKA: Pengembangan Kompetensi ASN
Kepala BPSDMD Sumsel, Edwar Juliarta, melaporkan bahwa Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan I dan II berlangsung selama 3 bulan, dengan metode Pembelajaran Blended Learning. Tahapan belajar meliputi 10 hari Pembelajaran Mandiri, 17 hari Online/Zoom, 15 hari On Kampus, 60 hari Off Kampus, dan 3 hari On Kampus.
Kegiatan ini diikuti sebanyak 80 orang yang berasal dari berbagai kabupaten/kota di Sumsel. Materi pembelajaran PKA ini terdiri dari berbagai materi tentang pengembangan kompetensi ASN dalam berbagai sektor.
“Kami terus berupaya semaksimal mungkin untuk dapat melaksanakan pelatihan ini secara berkesinambungan tentu dengan dukungan berbagai pihak,” ujar Juliarta.
Pj Gubernur Sumsel, Agus Fatoni, memberikan motivasi dan arahan kepada para peserta Klasikal Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan I dan II Tahun 2024. Fatoni menekankan pentingnya pengembangan kepemimpinan, inovasi, dan kecakapan untuk menghasilkan SDM yang unggul dan mampu memajukan Sumsel. ***
