Sumsel Maju Terus untuk Semua

Luncurkan Pemutihan Pajak, Gubernur Herman Deru Beri Kelonggaran Sekaligus Ajak Masyarakat Sumsel Tertib Administrasi

Dalam rangka HUT RI ke-80, Pemprov Sumsel gratiskan denda pajak dan biaya balik nama selama 80 hari. Masyarakat hanya perlu bayar pajak satu tahun berjalan untuk mengaktifkan kembali kendaraan.

Luncurkan Pemutihan Pajak, Gubernur Herman Deru Beri Kelonggaran Sekaligus Ajak Masyarakat Sumsel Tertib Administrasi
Luncurkan Pemutihan Pajak, Gubernur Herman Deru Beri Kelonggaran Sekaligus Ajak Masyarakat Sumsel Tertib Administrasi. Foto: Dok. BHP. Pemprov Sumsel

PALEMBANG, NUSALYGubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H. Herman Deru, mengumumkan kabar baik bagi seluruh masyarakat provinsi ini dengan meluncurkan program pemutihan pajak kendaraan bermotor. Dalam rangka memperingati HUT ke-80 RI, program ini memberikan keringanan luar biasa: masyarakat cukup membayar Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) untuk satu tahun berjalan saja.

Program yang berlangsung selama 80 hari ini resmi diluncurkan di PTC Mall Palembang, Sabtu (16/8/2025). Herman Deru berharap, masyarakat dapat memanfaatkan momentum emas ini untuk mengaktifkan kembali status pajak kendaraan mereka.

Pembebasan Denda dan Biaya Balik Nama untuk Masyarakat

Dalam kebijakan ini, pemerintah provinsi tidak hanya menghapuskan denda, tetapi juga membebaskan pokok pajak yang tertunggak, biaya Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) II dan III, serta pajak progresif. Bahkan, biaya balik nama untuk kendaraan bekas pun digratiskan guna mempermudah masyarakat melakukan registrasi.

“Di saat daerah lain menaikkan pajak, Sumsel justru memberikan subsidi dan insentif agar masyarakat tertib pajak,” ungkap Herman Deru. Ia menambahkan, program ini bertujuan agar setelah masa keringanan berakhir, semua kendaraan di Sumsel sudah tertib administrasi, yang nantinya akan ditandai dengan pemasangan hologram.

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sumsel, H. Achmad Rizwan SSTP, MM, menyampaikan bahwa kebijakan ini adalah langkah pro-rakyat yang bertujuan meringankan beban masyarakat sekaligus mendorong kesadaran pentingnya partisipasi dalam pembangunan daerah.

Program ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, dengan kehadiran Wakil Gubernur H. Cik Ujang, Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian Ryacudu, Ketua Komisi I DPRD Sumsel Hj. Melinda, serta para kepala OPD dan tamu undangan lainnya. ***

NUSALY Channel

Dapatkan kabar pilihan editor dan breaking news di Nusaly.com WhatsApp Channel. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Exit mobile version