Sekda Erwin Ibrahim Pimpin Rapat Korpri Banyuasin, Iuran Anggota Harus Bermanfaat

Pangkalan Balai, NUSALY.com – Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuasin, Ir. Erwin Ibrahim, ST., MM., MBA., IPU., ASEAN Eng, yang juga merupakan Ketua Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Kabupaten Banyuasin, memimpin rapat pemantapan iuran, santunan, bantuan, dan laporan keuangan Korpri tahun 2024 pada Selasa (25/02). Rapat ini berlangsung di Ruang Rapat Sekda dan dihadiri oleh para pengurus Korpri Kabupaten Banyuasin.

Dalam kesempatan tersebut, Sekda Erwin Ibrahim menjelaskan bahwa Korpri adalah wadah atau sarana yang memfasilitasi Korps ASN. Organisasi ini dibentuk dengan tujuan untuk memberikan manfaat bagi seluruh ASN. Rapat kerja Korpri Kabupaten Banyuasin ini merupakan forum komunikasi, evaluasi, dan konsolidasi dalam rangka mengembangkan keterpaduan dan koordinasi pelaksanaan program kerja Korpri di Kabupaten Banyuasin.

“Korpri adalah wadah atau sarana yang memfasilitasi Korps ASN, ini adalah organisasi yang sengaja dibentuk untuk memfasilitasi ASN yang bertujuan untuk kemaslahatan ASN,” jelas Erwin Ibrahim.

Iuran Anggota Harus Dikelola dengan Baik

Sekda Erwin Ibrahim menekankan pentingnya pengelolaan iuran anggota Korpri secara baik dan transparan. Ia meminta seluruh pengurus Korpri untuk memastikan bahwa iuran anggota digunakan untuk menjalankan program dan kegiatan Korpri yang bermanfaat bagi kesejahteraan anggota.

“Tentunya saya minta penggunaan iuran kepada seluruh pengurus agar iuran anggota Korpri dikelola sebaik-baiknya sehingga bermanfaat bagi anggota Korpri untuk kesejahteraan anggota,” ucapnya.

Lebih lanjut, ia berharap agar ke depan birokrasi di Kabupaten Banyuasin semakin baik, ekonomi meningkat, dan birokrasi semakin efisien, sehingga kesejahteraan ASN juga akan semakin baik.

Tujuan Korpri: Menjaga Kode Etik dan Meningkatkan Kinerja ASN

Sekda Erwin Ibrahim juga menyampaikan bahwa Korpri sebagai satu-satunya organisasi profesi pegawai ASN memiliki tujuan yang sangat penting, antara lain:

1. Menjaga kode etik profesi dan standar pelayanan.
2. Mewujudkan jiwa Korps ASN sebagai pemersatu bangsa.
3. Meningkatkan motivasi kerja dan keterikatan pegawai ASN.
4. Meningkatkan kolaborasi, produktivitas kerja, inovasi, dan kreativitas pegawai ASN.
5. Menyebarluaskan pengetahuan serta keterampilan.

“Tolong apa yang kita lakukan, kita kerjakan itu tidak menyimpang dari kaidah-kaidah tersebut, ini merupakan langkah bersama kita dan menjadi komitmen kita bersama untuk memberikan pelayanan publik yang baik,” pungkasnya.

Peningkatan Kesejahteraan ASN: Penghargaan dan Sanksi

Sementara itu, Kepala BKPSDM Kabupaten Banyuasin, Drs. Edhi Haryono, MM, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memantapkan fungsi organisasi Korpri sebagai perekat pemersatu bangsa dalam mendukung pembangunan nasional, meningkatkan kinerja, menjalin solidaritas, kebersamaan dan kekeluargaan anggota Korpri Kabupaten Banyuasin, dan penguatan kelembagaan Korpri di semua tingkatan kepengurusan. Fungsi utama Korpri adalah pelayanan publik, dan ASN harus memastikan bahwa pelayanan publik berjalan dengan baik.

“Pentingnya kesejahteraan ASN baik secara internal maupun eksternal, salah satu cara untuk meningkatkan kesejahteraan internal adalah dengan memberikan penghargaan atau hadiah sebagai ASN berprestasi tingkat nasional,” jelas Edhi Haryono.

Ia juga menambahkan bahwa akan ada sanksi yang adil bagi anggota Korpri yang melanggar aturan organisasi.

Rapat pemantapan Korpri yang dipimpin oleh Sekda Erwin Ibrahim ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kabupaten Banyuasin untuk meningkatkan kesejahteraan ASN dan kualitas pelayanan publik.

Melalui pengelolaan iuran anggota yang baik dan program-program yang bermanfaat, Korpri diharapkan dapat menjadi wadah yang efektif untuk mengembangkan potensi ASN dan memperkuat solidaritas antar anggota.

Selain itu, pemberian penghargaan bagi ASN berprestasi dan penegakan sanksi yang adil bagi pelanggar aturan diharapkan dapat memacu peningkatan kinerja ASN dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. ***