LAIS, NUSALY — Peringatan Hari Kartini dan Hari Buruh Internasional digelar hari ini di Kecamatan Lais, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba). Kegiatan ini diselenggarakan oleh Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Muba sebagai wujud penghormatan terhadap perjuangan perempuan.
Acara yang dipusatkan di halaman Kantor Camat Lais pada Selasa (29/4/2025) ini mengangkat isu kesetaraan gender dan peran perempuan masa kini melalui berbagai kegiatan sosial, kesehatan, dan kreativitas.
Kegiatan peringatan bersama ini dihadiri dan dibuka secara langsung oleh Ketua TP PKK Muba Hj Patimah Toha. Turut hadir dalam acara tersebut Staf ahli TP PKK Muba Rosada Rohman, Pengurus dan Anggota TP PKK Muba, serta Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Muba yang terkait dengan program-program pemberdayaan masyarakat dan kesejahteraan keluarga.
Semangat Kartini untuk Kesetaraan dan Peran Perempuan
Dalam sambutannya, Ketua TP PKK Muba Hj Patimah Toha menyampaikan bahwa peringatan Hari Kartini yang diperingati hari ini memiliki makna mendalam, bukan sekadar perayaan tahunan.
Hari Kartini menjadi momentum penting untuk mengingat kembali perjuangan Raden Ajeng Kartini dalam memperjuangkan kesetaraan, terutama dalam hal pendidikan dan peran perempuan dalam masyarakat.
“Semangat inilah yang harus kita hidupkan dan tetap kita teruskan dalam bentuk nyata di kehidupan sehari-hari,” ungkap Hj Patimah Toha.
Beliau menekankan pentingnya menginternalisasi nilai-nilai perjuangan Kartini dalam tindakan nyata di kehidupan sehari-hari, bukan hanya seremonial.
Hj Patimah Toha menjelaskan bahwa berbagai kegiatan yang dilaksanakan hari ini dirancang untuk mewujudkan kepedulian sosial dan kesehatan, khususnya bagi kaum perempuan di Muba.
Lanjutnya, melalui kegiatan hari ini tidak hanya mengenang Kartini, tapi juga mewujudkan kepedulian sosial dan kesehatan, khususnya bagi kaum perempuan. Ini menunjukkan bahwa peringatan Hari Kartini dimaknai dengan aksi nyata yang memberikan manfaat langsung.
Salah satu fokus kegiatan sosial dan kesehatan yang dilaksanakan adalah pelayanan KB gratis dan pemeriksaan IVA. Hj Patimah Toha menyebut bahwa memberikan pelayanan KB gratis dan pemeriksaan IVA adalah bentuk nyata dalam menjaga kesehatan reproduksi perempuan.
Menurutnya, kesehatan perempuan merupakan fondasi penting bagi kekuatan keluarga. “Perempuan yang sehat adalah pondasi keluarga yang kuat,” ujarnya, mengaitkan kesehatan perempuan dengan ketahanan keluarga secara keseluruhan.
Hari Buruh Internasional dan Persamaan Hak Perempuan
Peringatan Hari Kartini kali ini bertepatan atau berdekatan dengan Hari Buruh Internasional yang jatuh pada 1 Mei 2025.
Momen ini dimanfaatkan oleh Ketua TP PKK Muba untuk menyuarakan isu persamaan hak bagi pekerja perempuan. “Dan bertepatan dengan Hari Buruh Internasional tahun 2025,” kata Hj Patimah Toha, menghubungkan kedua momen penting tersebut.
Hj Patimah Toha secara spesifik meminta perhatian dari para pimpinan perusahaan yang mempekerjakan karyawan perempuan.
“Saya katakan agar kepada para pimpinan perusahaan yang mempunyai karyawan perempuan untuk diberikan waktu dan kesempatan sebagaimana layaknya kodrat perempuan dihargai, dihormati dan diberikan kesempatan yang seluas-luasnya untuk berkarir lebih baik lagi,” tegasnya.
Permintaan ini mencakup pengakuan dan penghargaan terhadap peran ganda perempuan, serta pemberian peluang yang sama dalam pengembangan karier.
Beliau menekankan pentingnya kesetaraan perlakuan antara karyawan laki-laki dan perempuan di lingkungan kerja.
“Duduk sama rendah, berdiri sama tinggi sebagaimana layaknya persamaan hak antara laki-laki dan perempuan,” ujarnya, mengutip peribahasa untuk menegaskan prinsip kesetaraan yang harus dijunjung tinggi dalam dunia kerja.
Ajang Ekspresi dan Kreativitas Perempuan Muba
Selain kegiatan bakti sosial dan kesehatan, peringatan Hari Kartini dan Hari Buruh Internasional ini juga dimeriahkan dengan lomba yang menjadi ajang ekspresi dan kreativitas perempuan Muba.
Kegiatan senam kreasi dan fashion show pun bukan sekadar hiburan semata. Menurut Hj Patimah Toha, lomba-lomba ini juga menjadi ajang ekspresi diri dan kreativitas perempuan-perempuan hebat dari Muba.
Melalui ajang ini, semangat Kartini masa kini ditampilkan dalam bentuk nyata. “Disinilah kita bisa melihat semangat Kartini masa kini, perempuan yang mandiri, sehat, kreatif dan percaya diri,” kata Hj Patimah Toha.
Beliau menggambarkan Kartini masa kini sebagai sosok perempuan yang memiliki ketangguhan, kecerdasan, dan kemandirian, yang diekspresikan melalui berbagai karya dan partisipasi aktif.
Di akhir sambutannya, Hj Patimah Toha menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan kegiatan ini.
“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh panitia, para tenaga kesehatan, peserta lomba, dan semua pihak yang telah berpartisipasi dan mendukung terselenggaranya kegiatan ini,” tuturnya.
Beliau juga menyampaikan harapan baik terkait kebermanfaatan kegiatan tersebut. “Semoga apa yang kita lakukan hari ini menjadi amal ibadah dan membawa manfaat luas bagi masyarakat,” ujarnya.
Terakhir, beliau mengajak seluruh perempuan Muba untuk terus melanjutkan perjuangan Kartini. “Mari kita lanjutkan perjuangan Kartini dengan menjadi perempuan yang tangguh, cerdas dan mandiri,” tutupnya, memberikan semangat penutup.
Laporan Ketua TP PKK Kecamatan Lais
Ketua TP PKK Kecamatan Lais, Muniroh Zukar, dalam laporannya menyampaikan detail pelaksanaan kegiatan peringatan Hari Kartini dan Hari Buruh Internasional di tingkat kecamatan.
Menurut Muniroh Zukar, peringatan ini dimaknai sebagai refleksi mendalam terhadap perjuangan perempuan. Peringatan Hari Kartini dan Hari Buruh Internasional, bukan sekadar perayaan seremonial saja, akan tetapi kami merefleksikan perjuangan perempuan dalam meningkatkan kualitas hidup serta perannya di tengah masyarakat.
Beliau menekankan bahwa peringatan ini adalah momen untuk mengevaluasi dan mendorong peningkatan kualitas hidup perempuan serta penguatan peran mereka di tengah masyarakat.
Dalam semangat emansipasi yang diwariskan oleh Ibu Kartini, TP PKK Kecamatan Lais menggelar berbagai kegiatan yang bersifat sosial dan edukatif.
“Oleh karena itu, dalam semangat emansipasi yang diwariskan oleh Ibu Kartini, kami dari TP PKK Kecamatan Lais menggelar berbagai kegiatan sosial dan edukatif, sebagai bentuk nyata kepedulian dan kontribusi terhadap masyarakat terutama wanita,” beber Muniroh Zukar.
Kegiatan-kegiatan ini dirancang untuk memberikan manfaat langsung dan meningkatkan kesadaran akan isu-isu penting terkait perempuan.
Muniroh Zukar merinci beberapa kegiatan utama yang dilaksanakan dalam rangkaian peringatan tersebut.
Dalam peringatan Hari Kartini dan Hari Buruh Internasional juga dirangkum dengan beberapa kegiatan, seperti bakti sosial pelayanan KB Gratis, sebagai upaya mendukung program keluarga berencana dan kesehatan keluarga. Pelayanan KB gratis ini diikuti oleh 100 orang peserta dari 16 Desa di Kecamatan Lais.
Kegiatan kesehatan lainnya adalah Pemeriksaan IVA (Inspeksi Visual dengan Asam Asetat) Gratis. Pemeriksaan IVA bertujuan untuk deteksi dini kanker leher rahim, demi kesehatan perempuan. Kegiatan ini diikuti oleh 50 orang peserta. Deteksi dini seperti ini penting untuk mencegah risiko penyakit serius pada perempuan.
Selain itu, dilaksanakan juga cek kesehatan dan pemeriksaan kadar Oksigen dalam paru-paru secara gratis bagi perokok. Kegiatan ini bertujuan untuk memeriksa kadar oksigen dalam paru bagi perokok secara gratis, sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan masyarakat.
Aspek kreativitas dan olahraga juga menjadi bagian dari peringatan ini. Dilaksanakan Lomba senam sehat yang diikuti oleh 19 tim, terdiri dari 16 tim dari desa dan 3 tim dari puskesmas. Ajang ini menjadi wadah bagi ibu-ibu dan tenaga kesehatan untuk berolahraga dan menunjukkan kreativitas dalam gerak senam.
Terakhir, digelar Fashion show busana Kartini. Fashion show ini menampilkan kreativitas dan keanggunan perempuan dalam berbusana tradisional, sekaligus pelestarian budaya. Kegiatan ini diikuti oleh 16 ketua TP PKK dari 16 Desa, menunjukkan partisipasi aktif para pimpinan PKK di tingkat desa.
“Cek kesehatan dan Pemeriksaan kadar Oksigen dalam paru-paru untuk memeriksa kadar oksigen dalam paru bagi perokok secara gratis… Lomba senam sehat yang diikuti oleh 19 tim… Fashion show busana Kartini… yang diikuti oleh 16 ketua TP PKK dari 16 Desa,” tandas Muniroh Zukar, merangkum berbagai kegiatan yang sukses dilaksanakan.
Peringatan Hari Kartini dan Hari Buruh Internasional oleh TP PKK Muba di Lais hari ini sukses digelar dengan berbagai kegiatan yang kaya makna dan manfaat.
Pesan penting mengenai pentingnya kesetaraan gender, peran perempuan masa kini yang tangguh, cerdas, dan mandiri, serta urgensi kepedulian terhadap kesehatan dan hak-hak perempuan di tempat kerja berhasil digaungkan.
Kolaborasi antara TP PKK di berbagai tingkatan, pemerintah daerah, dan partisipasi aktif masyarakat menjadi kunci keberhasilan acara ini, menegaskan kembali relevansi perjuangan Kartini di masa modern. (jon)
NUSALY Channel
Dapatkan kabar pilihan editor dan breaking news di Nusaly.com WhatsApp Channel. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.