OKI, NUSALY.com – Baru saja kembali dari rangkaian retret (pembekalan) kepala daerah di Magelang, Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), H. Muchendi, dan Wakil Bupati Supriyanto, langsung menunjukkan kesigapan mereka dalam menangani bencana. Keduanya “tancap gas” meninjau warga yang terdampak banjir di Desa Rantau Durian Asli, Kecamatan Lempuing Jaya, pada Minggu (2/3/2025).
Sejak siang hari, Bupati Muchendi dan Wabup Supriyanto didampingi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) OKI, Asmar Wijaya, beserta jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, langsung menuju Desa Rantai Durian, Kecamatan Lempuing Jaya, untuk menemui warga yang terdampak banjir.
Di desa ini, sebanyak 250 kepala keluarga (KK) terdampak banjir. Tidak hanya sekadar berkunjung, Muchendi dan Supriyanto juga memberikan bantuan langsung kepada warga yang membutuhkan.
“Mohon maaf baru sekarang berkesempatan berkunjung, karena saya dan Mas Supri baru pulang dari pembekalan di Magelang,” ujar Muchendi kepada warga yang hadir.
Kunjungan ini, tambah Muchendi, bertujuan untuk memastikan seluruh warga dalam keadaan aman dan kebutuhan mereka tercukupi hingga mereka dapat beraktivitas seperti biasa.
“Semoga bantuan yang dibawa bisa bermanfaat, terutama memenuhi kebutuhan dalam beberapa hari ke depan,” ujar Muchendi.
Siaga Layanan Kesehatan dan Logistik
Selain memberikan bantuan logistik, Bupati OKI juga meminta jajaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan petugas kesehatan untuk terus siaga melayani kebutuhan warga terdampak.
“Karena di wilayah Rantai Durian Asli ini warga terdampak cukup banyak, maka upaya pencegahan penyakit harus disiagakan petugas kesehatan,” ucapnya.
Mewakili warganya, Kepala Desa Rantai Durian Asli, Mat Redi, mengucapkan terima kasih atas gerak cepat Pemkab OKI dalam membantu warganya.
“Terima kasih, Pak Bupati dan jajaran yang telah sigap dan turun langsung memperhatikan warga kami. Bantuan yang diberikan sangat bermanfaat, karena warga yang terdampak tidak bisa beraktivitas sejak beberapa hari terakhir,” terangnya.
Sementara itu, Camat Lempuing Jaya, Roni Santoso, melaporkan bahwa sebanyak enam desa di wilayahnya terdampak banjir, antara lain Tanjung Sari I, Mukti Sari, Lubuk Makmur, Sungai Belida, Muara Burnai, dan yang paling banyak terdampak adalah Desa Rantai Durian Asli dengan 250 KK.
Respons Cepat Tanggap Bencana
Tindakan cepat yang dilakukan oleh Bupati Muchendi dan Wabup Supriyanto usai mengikuti retret menunjukkan komitmen mereka dalam melayani masyarakat, terutama dalam situasi darurat seperti bencana banjir. Kehadiran mereka di lokasi bencana memberikan semangat dan rasa aman bagi warga yang terdampak.
Sinergi Antar OPD
Keberhasilan penanganan bencana ini juga tidak lepas dari sinergi yang baik antar OPD di Kabupaten OKI. Koordinasi yang efektif antara BPBD, Dinas Kesehatan, dan OPD terkait lainnya memastikan bahwa bantuan dapat disalurkan dengan cepat dan tepat sasaran.
Pentingnya Kesiapsiagaan Bencana
Bencana banjir yang terjadi di Lempuing Jaya menjadi pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam. Pemerintah daerah dan masyarakat perlu terus meningkatkan upaya mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan iklim untuk mengurangi risiko bencana di masa depan.
Tindakan cepat dan tanggap yang dilakukan oleh Bupati Muchendi dan Wabup Supriyanto dalam meninjau dan membantu warga terdampak banjir di Lempuing Jaya menunjukkan komitmen mereka dalam melayani masyarakat.
Kehadiran mereka di lokasi bencana memberikan semangat dan rasa aman bagi warga. Sinergi antar OPD juga menjadi kunci keberhasilan penanganan bencana ini. Bencana ini juga menjadi pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam di masa depan. (puputzch)
NUSALY Channel
Dapatkan kabar pilihan editor dan breaking news di Nusaly.com WhatsApp Channel. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
