PALEMBANG, NUSALY.COM – Di tengah tantangan banjir pasang surut yang melanda Kota Palembang, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Palembang, Dewi Sastrani Ratu Dewa, menunjukkan dedikasi dan kepeduliannya yang tinggi. Tanpa gentar menerobos genangan air, Dewi turun langsung menyapa dan memberikan bantuan kepada warganya yang membutuhkan pertolongan medis di kawasan Jakabaring, Palembang.
Langkah sigap Dewi ini terekam saat ia menyambangi kediaman seorang warga bernama Mardiah, di Jalan Pangeran Ratu, Kelurahan 15 Ulu, Kecamatan Jakabaring, Palembang, Kamis (13/3/2025). Lokasi rumah Mardiah yang terdampak banjir pasang surut Sungai Musi tidak menyurutkan semangat Dewi untuk hadir dan memberikan dukungan moril serta bantuan nyata.
Dengan berbekal tekad kuat untuk membantu sesama, Dewi tak ragu berjalan kaki menerjang genangan air yang menggenangi kawasan tersebut. Ia tidak sendiri, dalam aksinya kali ini, Dewi didampingi oleh Staf Ahli PKK Kota Palembang, Putri Prima Salam, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Palembang, Ida Royani Afrizal, serta tim gabungan dari Dinas Kesehatan Kota Palembang dan pihak-pihak terkait lainnya. Kehadiran tim lengkap ini menunjukkan keseriusan dan koordinasi yang baik dalam upaya memberikan pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Kunjungan spontan Dewi dan rombongan ini berawal dari respons cepat terhadap laporan yang diterima melaluiDirect Message(DM) media sosial. Keluarga pasien Mardiah dengan sigap menyampaikan kondisi darurat yang mereka alami. Mendapatkan informasi tersebut, Dewi tanpa menunda waktu langsung bergerak menuju lokasi, membuktikan responsivitas dan kepeduliannya terhadap keluhan warga.
“Kedatangan kami ini bertujuan untuk memastikan secara langsung kondisi Ibu Mardiah dan keluarga, serta memberikan bantuan yang memang dibutuhkan. Ini bukan sekadar melaksanakan tanggung jawab sebagai Ketua TP PKK, tetapi juga merupakan wujud nyata kepedulian kami sebagai sesama manusia kepada masyarakat Kota Palembang,” ungkap Dewi dengan tulus, di sela-sela kunjungannya.
Dalam interaksi hangat dengan keluarga Mardiah, Dewi tidak hanya memberikan bantuan materi. Ia juga memberikan instruksi tegas kepada petugas dari Puskesmas Pembantu (Pustu) setempat untuk proaktif memantau kondisi kesehatan Mardiah secara berkala.
“Saya minta Pustu di wilayah ini untuk rutin memeriksa kondisi kesehatan Ibu Mardiah setiap minggunya. Jika memang kondisi pasien tidak memungkinkan untuk datang ke Puskesmas, petugas kesehatan yang harus aktif datang ke rumah. Keluarga pasien juga saya minta untuk proaktif menginformasikan kondisi terkini sehari sebelumnya, agar Pustu bisa mempersiapkan segala sesuatunya,” tegas Dewi, menunjukkan perhatian detail terhadap keberlanjutan perawatan pasien.
Sentuhan Empati untuk Anak Disabilitas
Momen kunjungan Dewi ke rumah Mardiah tidak hanya menyentuh hati karena aksi menerobos banjir. Lebih dari itu, Dewi menunjukkan kepekaan sosialnya ketika mendapati salah satu anak Mardiah ternyata menyandang disabilitas tuna rungu dan wicara. Melihat langsung kondisi tersebut, hati Dewi tergerak untuk memberikan bantuan yang lebih spesifik dan tepat sasaran.
Spontan, Dewi berinisiatif memberikan bantuan berupa alat bantu dengar untuk anak tersebut. Ia juga menjanjikan fasilitas pendukung komunikasi lainnya yang dapat membantu anak tersebut berinteraksi dan mengembangkan diri secara optimal.
“Kami akan segera mengirimkan tim pemeriksaan khusus yang lebih mendalam. Tujuannya agar bantuan alat bantu dengar dan fasilitas lain yang akan diberikan nanti benar-benar sesuai dengan kebutuhan spesifik anak tersebut,” jelas Dewi, menekankan pentingnya asesmen yang tepat untuk pemberian bantuan yang efektif.
Mardiah, sang penerima bantuan, tak dapat menyembunyikan rasa haru dan syukur atas perhatian serta bantuan yang diberikan oleh Ketua TP PKK Kota Palembang. Dengan suara terbata-bata, Mardiah mengungkapkan rasa terima kasihnya,
“Saya sedang sakit stroke, sulit menelan, radang tenggorokan, dan sering sesak napas. Saya sangat-sangat berterima kasih atas kunjungan dan bantuan dari Ibu PKK. Semoga Allah SWT membalas semua kebaikan Ibu dan tim dengan pahala yang berlipat ganda,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca.
Aksi nyata Dewi Sastrani Ratu Dewa ini menjadi cerminan kepemimpinan yang humanis dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Di tengah keterbatasan dan tantangan alam, sentuhan empati dan kepedulian yang ditunjukkan Dewi dan tim TP PKK Kota Palembang memberikan harapan dan semangat baru bagi warga yang membutuhkan. Kisah ini menjadi inspirasi tentang pentingnya kehadiran pemerintah di tengah masyarakat, terutama bagi mereka yang rentan dan membutuhkan uluran tangan. (desta)
NUSALY Channel
Dapatkan kabar pilihan editor dan breaking news di Nusaly.com WhatsApp Channel. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.