OGAN ILIR, NUSALY — Aksi kriminalitas jalanan kembali terjadi, menimpa seorang mahasiswa. Rasyid (24), mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri), menjadi korban pembegalan di Jalan Palembang-Indralaya, tepatnya di wilayah Desa Arisan Jaya, Kecamatan Pemulutan Barat, sebelum pintu Tol Pemulutan. Insiden tragis ini terjadi pada Selasa (1/7), sekitar pukul 20.00 WIB, menyebabkan korban kehilangan sepeda motor, dompet, dan telepon genggamnya setelah diancam dengan senjata tajam jenis pisau.
Menurut keterangan Agus, paman korban, Rasyid saat itu sedang dalam perjalanan pulang ke indekosnya di Indralaya setelah membeli kacamata di Palembang. Ia mengendarai motor Nmax sendirian dengan nomor polisi BE 3656 KO.
“Keponakan kami itu dari Palembang, beli kacamata. Malam itu, dia naik motor sendirian, hendak pulang ke indekosannya di Indralaya,” ungkap Agus.
Modus Licik dan Kerugian Jutaan Rupiah
Modus yang digunakan para pelaku terbilang licik. Saat melintas di lokasi kejadian, motor Nmax Rasyid tiba-tiba disalip oleh sebuah motor trail yang ditumpangi dua orang pelaku. Kedua pelaku kemudian menyuruh Rasyid berhenti dengan dalih korban telah menyerempet motor mereka.
“Itu cuma modus saja,” jelas Agus. Tak lama berselang, dua pelaku lain datang dengan mengendarai motor NMax, bergabung dengan komplotan tersebut.
Begitu korban berhenti, para pelaku langsung menggeledah tubuh Rasyid dan merampas telepon genggam serta dompetnya. Sementara itu, salah satu pengendara motor trail merampas motor korban sambil mengancamnya dengan senjata tajam jenis pisau. Rasyid, yang tak berdaya menghadapi empat pelaku bersenjata, tidak bisa melakukan perlawanan.
Akibat insiden pembegalan ini, Rasyid ditaksir mengalami kerugian mencapai sekitar Rp15 juta. Pihak keluarga, melalui Agus, sangat berharap agar kepolisian dapat segera meringkus keempat pelaku. “Jangan sampai ada korban lagi dari para pelaku,” imbuhnya, menekankan bahaya berulang jika pelaku tidak tertangkap.
Korban telah melaporkan kejadian yang menimpanya ini ke Mapolres Ogan Ilir. Terkait laporan tersebut, Kasat Reskrim AKP Muhammad Ilham menyatakan akan melakukan pengecekan lebih lanjut. (wir)
NUSALY Channel
Dapatkan kabar pilihan editor dan breaking news di Nusaly.com WhatsApp Channel. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.