Wali Kota Pagar Alam Ajak BRIN Kembangkan Kopi Lokal, Jadikan Arabika Raden Kuning Branding Nasional

PAGAR ALAM, NUSALY – Wali Kota Pagar Alam, Ludi Oliansyah, menerima audiensi dari tim Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) di rumah dinasnya, Gunung Gare. Pertemuan ini bukan sekadar kunjungan, melainkan sebuah sinergi strategis antara pemerintah daerah dan lembaga riset nasional untuk mengangkat potensi kopi lokal Pagar Alam. Fokus utama riset ini adalah kopi Arabika Raden Kuning, sebuah varietas yang diyakini memiliki potensi besar untuk menjadi branding unggulan daerah.

Wali Kota Ludi Oliansyah menyampaikan terima kasih atas kehadiran tim BRIN yang telah melakukan riset terkait perkembangan kopi di Pagar Alam. Ia menjelaskan bahwa sejarah kopi di kota ini sudah berlangsung sejak lama, dengan berbagai uji coba penanaman varietas seperti arabika, robusta, dan liberika.

“Semoga, dari kajian yang telah dilakukan oleh tim BRIN, mampu menghasilkan produk yang dapat di-branding sehingga bisa membawa nama Pagar Alam ke kancah nasional bahkan internasional,” ujar Ludi, menyoroti pentingnya sentuhan inovasi dan riset untuk meningkatkan nilai jual kopi lokal.

Kolaborasi Riset untuk Angkat Potensi Unggulan

Langkah yang diambil oleh Pemerintah Kota Pagar Alam dan BRIN ini menunjukkan kesadaran bahwa untuk bersaing di pasar global, produk harus memiliki identitas dan kualitas yang terukur. Kopi Arabika Raden Kuning dipilih sebagai fokus utama karena memiliki karakteristik unik dan potensi pasar yang kuat.

Wali Kota berharap, hasil riset ini tidak hanya menghasilkan laporan, tetapi juga menciptakan produk kopi yang memiliki nilai tambah dan diferensiasi, sehingga mampu bersaing dengan varietas kopi lain yang sudah lebih dulu dikenal. “Saya harap, pertemuan ini menjadi salah satu langkah dalam upaya mengangkat kopi Arabika Raden Kuning menjadi branding kopi khas Pagar Alam,” pungkasnya.

Kerja sama dengan BRIN merupakan langkah cerdas untuk memanfaatkan keahlian ilmiah dalam pengembangan komoditas unggulan daerah. Dengan adanya riset yang komprehensif, proses produksi dan pengolahan kopi dapat ditingkatkan, sehingga menghasilkan kualitas yang konsisten dan memenuhi standar pasar internasional. ***