Target 5 Besar di Porprov Sumsel 2025, Kontingen OKI Dilepas Langsung Bupati Muchendi

KAYUAGUNG, NUSALY – Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), H. Muchendi, secara resmi melepas ratusan kontingen Kabupaten OKI yang akan berlaga pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumsel XV. Porprov Sumsel 2025 kali ini akan diselenggarakan di Musi Banyuasin (Muba) mulai tanggal 18 sampai 31 Oktober 2025.

Dalam acara pelepasan yang digelar di Ruang Rapat Bende Seguguk Pemkab OKI pada Kamis (16/10/25), Bupati Muchendi berpesan khusus agar seluruh pendamping dan official melayani kebutuhan para atlet secara maksimal.

Muchendi Titipkan Pesan Khusus: Perhatikan Kondisi Atlet

Bupati Muchendi menegaskan pentingnya perhatian penuh terhadap seluruh anggota kontingen selama bertanding.

“Saya titipkan para atlet-atlet kita ini agar diperhatikan kondisinya selama mengikiti Porprov di Musi Banyuasin agar bisa fokus mengikuti pertandingan dengan membawa hasil yang terbaik. Mereka di sana cukup lama, jangan sampai ada atlet-atlet yang mencari kebutuhannya sendiri,” ucapnya.

Muchendi menekankan bahwa Porprov ini bukan hanya ajang kompetisi, melainkan juga ajang silaturahmi, pembinaan, dan wadah untuk menumbuhkan semangat persaudaraan serta kebanggaan daerah.

“Perlu diingat, hari ini adalah hari bersejarah bagi kita semua untuk membuktikan bahwa kita ini sebagai pejuang, sebagai petarung yang dititipkan nama besar Kabupaten Ogan Komering Ilir. Untuk mencapai prestasi yang telah kita canangkan ini butuh perjuangan yang keras,” kata Muchendi.

KONI OKI Optimis Raih Target 5 Besar

Sementara itu, Ketua KONI Kabupaten OKI, Agus Hasan, menyatakan optimismenya bahwa kontingen OKI mampu mencapai target masuk 5 besar dalam perolehan medali. Keyakinan ini didasari oleh pembinaan, persiapan, dan latihan yang sudah dilakukan jauh hari dengan dukungan penuh dari Pemkab OKI.

“Tahun ini, Kabupaten Ogan Komering Ilir mengirimkan 250 atlet dan 60 pelatih dari 26 cabang olahraga yang akan berjuang membawa nama baik Kabupaten OKI,” pungkas Agus Hasan.

Ia menambahkan, para atlet berangkat dengan satu tekad, yaitu bertanding dan meraih prestasi setinggi-tingginya dengan cara yang terhormat. “Di balik angka itu ada semangat, kerja keras, dan dedikasi yang luar biasa dari para atlet, pelatih, dan seluruh tim pendukung,” tutupnya. ***