JAKARTA, NUSALY.COM – Marc Marquez, mantan pebalap Repsol Honda yang kini membela tim Ducati Lenovo, terus menunjukkan performa gemilang di kancah MotoGP. Dengan torehan 90 kemenangan di ajang grand prix, Marquez kini berada di jalur untuk mengejar rekor yang saat ini masih dipegang oleh dua legenda balap lainnya, yaitu Valentino Rossi dengan 115 kemenangan dan Giacomo Agostini yang memuncaki daftar dengan 122 kemenangan.
Secara teoritis, dengan adanya 22 seri balapan dalam satu musim MotoGP, bukan tidak mungkin bagi Marc Marquez untuk melampaui jumlah kemenangan Rossi dan bahkan Agostini dalam kurun waktu dua tahun, yang juga merupakan durasi kontraknya saat ini bersama tim Ducati Lenovo. Potensi ini tentu saja menjadi sorotan utama di kalangan penggemar balap motor di seluruh dunia.
Reaksi Legendaris Giacomo Agostini Jika Rekornya Dipecahkan Marquez
Giacomo Agostini, yang merupakan pebalap dengan rekor kemenangan grand prix terbanyak sepanjang sejarah, baru-baru ini memberikan komentarnya mengenai kemungkinan rekornya tersebut direbut oleh Marc Marquez di masa depan. Dalam sebuah wawancara dengan media Italia, La Repubblica, Agostini memberikan jawaban yang jujur dan sedikit bernada gurauan.
“Sudah pasti aku tidak mendoakannya sukses!” celetuk Agostini sambil tertawa. Meskipun demikian, pebalap legendaris asal Italia ini kemudian menambahkan, “Jelas aku tidak akan gembira, tapi sudah pasti aku akan memberinya ucapan selamat. Ia layak mendapatkannya.”
Komentar Agostini ini mencerminkan rivalitas sehat yang ada di dunia balap, di mana setiap pebalap tentu ingin rekornya tetap bertahan. Namun, di sisi lain, ia juga mengakui kualitas dan potensi luar biasa yang dimiliki oleh Marc Marquez.
Agostini Prediksi Marquez Akan Kejar Gelar Rossi Tahun Ini
Selain rekor kemenangan, Giacomo Agostini juga mengomentari soal kemungkinan Marc Marquez untuk menyamai rekor Valentino Rossi dalam hal jumlah gelar juara dunia. Rossi saat ini memiliki tujuh gelar juara dunia di kelas MotoGP dan total sembilan gelar juara dunia di seluruh kelas yang pernah diikutinya. Sementara itu, Marc Marquez telah mengoleksi enam gelar juara dunia MotoGP dan delapan gelar juara dunia di seluruh kelas.
“Tahun ini ia akan membidik gelar juara dunia yang kesembilan dan menyamai Rossi,” ucap Agostini, memberikan prediksinya mengenai ambisi Marquez di musim balap mendatang. Jika prediksi Agostini ini terwujud, maka persaingan antara Marquez dan Rossi dalam hal jumlah gelar juara dunia akan semakin ketat.
Target Berikutnya: Gelar Juara Dunia Ke-10
Lebih lanjut, Agostini juga menyinggung tentang potensi Marc Marquez untuk terus mengejar gelar juara dunia hingga mencapai rekor yang lebih tinggi lagi. “Jika ia sukses, target berikutnya adalah yang ke-10. Ia tidak akan memikirkan yang lain. Tapi kami (pebalap) semua pasti akan melakukan hal serupa. Menang itu bikin senang,” kata Agostini.
Pernyataan Agostini ini menggambarkan mentalitas seorang juara, di mana kemenangan selalu menjadi motivasi utama. Ia juga menyadari bahwa Marc Marquez memiliki ambisi yang sama untuk terus meraih gelar juara dunia sebanyak mungkin.
Perbandingan Gelar Juara Dunia di Kelas MotoGP
Dalam sejarah kelas premier balap motor (sebelumnya 500cc dan kini MotoGP), Giacomo Agostini masih menjadi pebalap dengan gelar juara dunia terbanyak, yaitu delapan kali. Valentino Rossi berada di posisi kedua dengan tujuh gelar juara dunia, diikuti oleh Marc Marquez yang telah mengoleksi enam gelar juara dunia MotoGP.
Persaingan antara ketiga pebalap ini dalam hal jumlah gelar juara dunia MotoGP menjadi salah satu topik yang paling menarik untuk diikuti oleh para penggemar balap motor. Setiap musim balap, Marquez selalu menjadi salah satu kandidat kuat untuk meraih gelar juara dunia, dan bukan tidak mungkin ia akan mampu menyamai atau bahkan melampaui rekor Rossi dan Agostini di masa depan.
Perjalanan Karier Gemilang Marc Marquez
Marc Marquez memulai debutnya di kelas MotoGP pada tahun 2013 dan langsung menunjukkan bakat luar biasanya dengan meraih gelar juara dunia di musim pertamanya. Ia kemudian mendominasi ajang MotoGP selama beberapa musim berikutnya, meraih gelar juara dunia pada tahun 2014, 2016, 2017, 2018, dan 2019.
Meskipun sempat mengalami cedera parah yang mengganggu performanya dalam beberapa musim terakhir, Marquez kini terlihat kembali ke performa terbaiknya sejak bergabung dengan tim Ducati Lenovo. Dengan motor yang kompetitif dan dukungan tim yang solid, ambisi Marquez untuk kembali meraih gelar juara dunia dan memecahkan rekor-rekor yang ada semakin besar.
Persaingan Sengit di MotoGP Masa Kini
Era MotoGP saat ini diwarnai dengan persaingan yang sangat sengit antara para pebalap top dunia. Selain Marc Marquez, ada juga nama-nama seperti Francesco Bagnaia (juara dunia bertahan), Jorge Martin, Enea Bastianini, dan banyak lagi pebalap muda berbakat lainnya yang siap memberikan perlawanan ketat.
Setiap seri balapan MotoGP selalu menyajikan aksi yang mendebarkan dan tidak terduga. Persaingan yang ketat ini membuat setiap kemenangan dan gelar juara dunia menjadi semakin berharga dan bergengsi.
Dampak Potensial Pemecahan Rekor bagi MotoGP
Jika Marc Marquez berhasil memecahkan rekor jumlah kemenangan grand prix dan gelar juara dunia yang saat ini dipegang oleh Valentino Rossi dan Giacomo Agostini, hal ini tentu akan menjadi sejarah besar bagi dunia balap MotoGP. Pemecahan rekor oleh seorang pebalap yang masih aktif akan semakin meningkatkan popularitas dan daya tarik ajang MotoGP di mata dunia.
Selain itu, persaingan antara Marquez dan para pebalap muda lainnya juga akan semakin menarik untuk disaksikan. Generasi baru pebalap MotoGP terus bermunculan dengan talenta dan ambisi yang besar, siap untuk menantang dominasi Marquez dan menciptakan era baru dalam sejarah balap motor.
Ambisi Marc Marquez untuk mengejar rekor kemenangan dan gelar juara dunia di MotoGP tampaknya semakin membara. Dengan dukungan tim Ducati Lenovo dan performa yang terus meningkat, bukan tidak mungkin ia akan mampu menyamai atau bahkan melampaui rekor-rekor yang saat ini dipegang oleh Valentino Rossi dan Giacomo Agostini.
Reaksi dari Giacomo Agostini yang legendaris menunjukkan adanya rasa hormat dan pengakuan terhadap potensi Marquez, meskipun ia secara jujur mengakui tidak ingin rekornya dipecahkan. Persaingan di MotoGP akan semakin menarik untuk diikuti, dan para penggemar balap motor di seluruh dunia tentu akan menantikan apakah Marquez mampu mewujudkan ambisinya dan mencatatkan namanya dalam sejarah sebagai salah satu pebalap terhebat sepanjang masa. (dhi)
NUSALY Channel
Dapatkan kabar pilihan editor dan breaking news di Nusaly.com WhatsApp Channel. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.