Palembang, NUSALY.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) menyelenggarakan debat publik perdana bagi pasangan calon bupati dan wakil bupati dalam Pilkada serentak 2024. Acara yang berlangsung di Ballroom Novotel Palembang pada Jumat (1/11) ini mempertemukan pasangan nomor urut 01, H.M. Dja’far Shodiq dan Abdiyanto, serta pasangan nomor urut 02, H. Muchendi Mahzareki dan Supriyanto.
Ketua KPU OKI, Muhammad Irsan, dalam sambutannya menyampaikan harapan besar agar debat ini dapat menciptakan suasana damai dan demokrasi yang sehat di OKI.
“Semoga kegiatan debat publik ini membawa kedamaian bagi Kabupaten OKI. Debat ini adalah bentuk kampanye langsung yang difasilitasi oleh pemerintah, sehingga menjadi ajang bagi setiap kandidat untuk menyampaikan visi misi mereka secara terbuka,” ujar Irsan di hadapan para kandidat, tim sukses, dan tamu undangan.
Debat untuk Kualitas Pilkada dan Partisipasi Pemilih
Irsan menekankan pentingnya debat publik sebagai kesempatan bagi para kandidat menyampaikan program kerja mereka sesuai ketentuan. Menurutnya, debat ini adalah bagian dari upaya KPU OKI meningkatkan kualitas demokrasi dan mendorong partisipasi pemilih secara langsung.
“Debat publik selalu dinantikan sebagai kesempatan bagi masyarakat untuk melihat visi dan misi para calon bupati dan wakil bupati. Melalui debat ini, kami berharap masyarakat bisa lebih memahami dan menentukan pilihan dengan dasar yang lebih jelas,” ujar Irsan.
Dalam pelaksanaan debat ini, KPU OKI didukung oleh tim perumus dan para panelis yang memastikan topik dan pertanyaan yang diangkat relevan dengan isu-isu yang dihadapi masyarakat.
“Kami berharap para kandidat dapat mengelaborasi visi dan misi mereka secara konkret dan relevan dengan kondisi serta kebutuhan masyarakat OKI,” tambah Irsan.
Dorongan KPU untuk Partisipasi dan Demokrasi Berkualitas
KPU OKI juga berharap debat publik ini dapat mendorong partisipasi pemilih di Pilkada OKI 2024.
“Tidak hanya dari segi jumlah, tetapi kami ingin agar kualitas partisipasi meningkat. Pilkada OKI 2024 harus menjadi ajang demokrasi yang benar-benar berkualitas,” tambahnya.
Irsan mengajak semua pihak menjaga tahapan Pilkada agar tetap berjalan lancar, aman, dan kondusif. Ia mengingatkan pentingnya menghindari praktik politik uang dan kampanye hitam yang dapat merusak kualitas demokrasi di OKI.
“Dengan menghindari politik uang dan kampanye negatif, kita bersama-sama bisa menciptakan Pilkada yang jujur dan bermartabat,” ucapnya.
Mewujudkan Debat Terbaik di Sumatera Selatan
Di akhir sambutannya, Irsan mengajak seluruh peserta dan masyarakat untuk menjadikan debat publik perdana ini sebagai contoh yang baik bagi daerah lain di Sumatera Selatan.
“Mari kita jadikan debat publik malam ini sebagai contoh debat yang terbaik dan teraman. Kami berharap ini bisa menjadi inspirasi untuk seluruh wilayah di Sumatera Selatan,” katanya.
Antusiasme Publik dalam Menyambut Debat Publik
Debat publik perdana ini mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat. Cikyah (59), warga OKI yang mengikuti acara ini melalui tayangan live streaming Youtube Diskominfo OKI, menyampaikan harapannya agar para calon tidak hanya berjanji tetapi juga mewujudkan program-program yang mereka sampaikan.
“Semoga janji yang disampaikan bukan hanya retorika, tetapi juga bisa diwujudkan demi kesejahteraan masyarakat OKI,” ujarnya.
Dengan adanya debat publik ini, KPU OKI berharap agar Pilkada 2024 di Kabupaten OKI tidak hanya berjalan aman dan damai, tetapi juga menghasilkan pemimpin yang peduli serta bertanggung jawab terhadap aspirasi rakyat. Melalui debat ini, masyarakat dapat mengenal calon-calon pemimpin mereka dengan lebih baik, dan memiliki dasar yang lebih kuat dalam menentukan pilihan mereka pada 27 November mendatang. (puputzch)
NUSALY Channel
Dapatkan kabar pilihan editor dan breaking news di Nusaly.com WhatsApp Channel. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.