Kayuagung, NUSALY.COM – Menjelang Pilkada 2024, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) memastikan distribusi logistik Pilkada berjalan lancar dan tepat waktu. Dalam upaya tersebut, Bawaslu OKI telah menyiapkan berbagai langkah strategis untuk memastikan kelancaran proses distribusi logistik ke seluruh kecamatan di Kabupaten OKI, dengan melibatkan Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) secara langsung dalam pengawasan distribusi logistik dari Gudang Komisi Pemilihan Umum (KPU) OKI ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
Pengawasan Distribusi Logistik Sejak Dari Gudang KPU OKI
Proses distribusi logistik Pilkada 2024 dimulai dengan pengawalan ketat oleh Bawaslu OKI untuk memastikan logistik yang dikirimkan dari gudang KPU sampai ke PPK tepat waktu, dalam kondisi baik, dan sesuai jumlah yang diperlukan. Muhammad Kafrowi, Koordinator Divisi Hukum dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu OKI, menjelaskan bahwa pengawasan ini merupakan langkah strategis yang tidak hanya melibatkan Bawaslu, tetapi juga Panwascam yang terlibat langsung dalam pengawasan distribusi logistik.
“Sebelumnya, Panwascam hanya menunggu di kecamatan, tetapi kali ini mereka turut serta mengawasi langsung proses distribusi dari gudang KPU menuju PPK. Ini bertujuan untuk memastikan bahwa logistik yang didistribusikan tepat sasaran,” ujar Kafrowi dalam keterangannya di KPU OKI, Rabu (20/11/2024).
Dengan melibatkan Panwascam dalam pengawasan distribusi logistik, Bawaslu OKI berharap dapat mengoptimalkan pengawasan dan meminimalkan potensi pelanggaran yang bisa terjadi selama proses distribusi berlangsung. Langkah ini juga diharapkan dapat mempercepat distribusi logistik, terutama di wilayah yang memiliki akses sulit dan waktu tempuh yang panjang.
Pengawasan Hingga ke Tempat Pemungutan Suara (TPS)
Kafrowi menegaskan bahwa pengawasan distribusi logistik tidak hanya berhenti di tingkat PPK, tetapi juga terus berlanjut hingga ke Tempat Pemungutan Suara (TPS). Setiap tahapan dalam distribusi logistik Pilkada 2024 akan diawasi dengan ketat oleh Panwascam untuk memastikan bahwa logistik sampai dengan aman dan sesuai kebutuhan.
“Logistik yang didistribusikan sudah sesuai dengan kebutuhan untuk setiap desa dan TPS. Selanjutnya, tugas Panwascam adalah memastikan logistik tersebut tiba di TPS tanpa ada masalah,” jelas Kafrowi.
Hal ini sangat penting untuk menjaga kelancaran jalannya pemungutan suara di Pilkada 2024, karena kehadiran logistik yang tepat, mulai dari surat suara hingga perlengkapan pemilu lainnya, merupakan salah satu faktor utama dalam mendukung kelancaran proses pemilihan.
Keamanan dan Kelayakan Penyimpanan Logistik
Tak hanya soal pengawasan distribusi logistik, Bawaslu OKI juga mengingatkan Panwascam untuk memeriksa kelayakan dan keamanan tempat penyimpanan logistik di setiap kecamatan. Hal ini bertujuan untuk menghindari kerusakan logistik akibat cuaca buruk, terutama dengan kondisi musim hujan yang tengah melanda Kabupaten OKI.
“Kami sudah memberikan instruksi kepada Panwascam untuk memastikan kondisi gudang penyimpanan logistik di PPK aman dan memadai. Jangan sampai ada kerusakan logistik akibat cuaca buruk. Kami berharap Panwascam bisa menjaga keamanan logistik dengan sebaik-baiknya,” ungkap Kafrowi.
Dengan pengawasan yang ketat terhadap kondisi tempat penyimpanan logistik, Bawaslu OKI berharap dapat mencegah segala bentuk kerusakan atau kehilangan logistik yang dapat mengganggu jalannya pemilihan di hari H.
Prioritas Distribusi ke Wilayah yang Sulit Dijangkau
Distribusi logistik Pilkada 2024 dimulai dengan prioritas pada wilayah-wilayah yang memiliki jarak tempuh yang jauh dan medan yang sulit dijangkau. Bawaslu OKI dan KPU OKI telah merencanakan distribusi logistik dengan memberikan prioritas pada empat kecamatan yang dinilai memiliki tantangan besar dalam hal akses dan waktu tempuh. Keempat kecamatan yang menjadi prioritas dalam distribusi logistik adalah Kecamatan Cengal, Tulung Selapan, Air Sugihan, dan Sungai Menang.
“Karena wilayah-wilayah ini memiliki akses yang sulit dan jarak tempuh yang cukup panjang, distribusi logistik ke sana harus didahulukan. Kami ingin memastikan bahwa logistik sampai tepat waktu di wilayah-wilayah tersebut,” ungkap Kafrowi.
Keempat kecamatan ini merupakan wilayah yang cukup terpencil dengan kondisi geografis yang menantang, sehingga distribusi logistik ke daerah ini memerlukan perhatian ekstra. Oleh karena itu, Bawaslu OKI juga mengingatkan agar Panwascam di kecamatan-kecamatan tersebut segera bersiap untuk mengawasi distribusi logistik hingga ke TPS masing-masing.
Peran Panwascam dalam Mengawasi Proses Pendistribusian
Dengan pengawasan yang lebih intensif ini, Kafrowi mengharapkan agar Panwascam tetap “standby” dan memastikan distribusi logistik berjalan lancar hingga ke TPS masing-masing. Mengingat pentingnya pengawasan ketat ini untuk menjaga integritas Pilkada 2024, Kafrowi menekankan bahwa Panwascam tidak hanya berperan sebagai pengawas pasif, tetapi aktif terlibat dalam setiap tahapan distribusi logistik.
“Mulai hari ini, Panwascam harus tetap berada di lapangan dan memantau proses distribusi logistik. Kami berharap tidak ada kendala berarti yang menghambat jalannya distribusi hingga ke TPS,” tegasnya.
Kegiatan pengawasan ketat ini menunjukkan komitmen Bawaslu OKI untuk menjaga kualitas dan keadilan proses pemilu, serta menjaga kepercayaan masyarakat terhadap penyelenggaraan Pilkada 2024. Dengan pengawasan yang maksimal, diharapkan dapat meminimalisir potensi pelanggaran dan memastikan Pilkada berjalan dengan lancar dan transparan.
Langkah-langkah strategis yang diambil oleh Bawaslu OKI dalam pengawasan distribusi logistik Pilkada 2024 menjadi salah satu kunci utama untuk memastikan kelancaran jalannya pemilihan. Melibatkan Panwascam dalam pengawasan distribusi logistik, memprioritaskan daerah dengan akses sulit, serta memastikan keamanan dan kelayakan tempat penyimpanan logistik adalah langkah-langkah penting untuk menghindari kendala yang bisa mengganggu jalannya proses pemilihan.
Dengan pengawasan yang ketat dan terstruktur ini, diharapkan Pilkada 2024 di Kabupaten OKI dapat berjalan dengan sukses, transparan, dan adil. Masyarakat pun dapat merasa lebih yakin bahwa setiap tahapan pemilu diawasi dengan baik, demi menjaga kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang tengah berjalan. (dhi)
NUSALY Channel
Dapatkan kabar pilihan editor dan breaking news di Nusaly.com WhatsApp Channel. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.