Puluhan Rumah Rusak Diterjang Puting Beliung di OKU, Sumatera Selatan

Ogan Komering Ulu, Nusaly.com – Bencana puting beliung melanda dua desa di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, Kamis (28/11/2024) malam. Puluhan rumah warga di Desa Seleman dan Desa Guna Makmur, Kecamatan Semidang Aji, mengalami kerusakan akibat terjangan angin kencang tersebut.

“Iya, kami mendapat informasi dari Polsek Semidang Aji bahwa terjadi puting beliung di Desa Seleman dan Guna Makmur, Kecamatan Semidang Aji. Kejadian tersebut terjadi pada Kamis (28/11) sekitar pukul 19.30 WIB,” ujar Kepala Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) OKU, Gunalfi, Jumat (29/11/2024).

Kronologi Kejadian

Berdasarkan informasi yang dihimpun, bencana puting beliung terjadi pada Kamis malam, selepas magrib, sekitar pukul 19.00 WIB. Hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut tiba-tiba disertai angin kencang. Angin puting beliung kemudian menyapu dua desa di Kecamatan Semidang Aji, menyebabkan kerusakan pada puluhan rumah warga.

“Kejadian tersebut bermula pada malam hari selepas magrib sekitar pukul 19.00 WIB, yang mana saat hujan deras melanda dan tiba-tiba disertai angin kencang atau angin puting beliung mengakibatkan rusaknya rumah-rumah warga di Desa Seleman dan Desa Guna Makmur, Kecamatan Semidang Aji,” ungkap Gunalfi.

Data Kerusakan

Data sementara dari BPBD OKU mencatat, sebanyak 12 rumah mengalami rusak berat dan 16 rumah rusak ringan akibat terjangan puting beliung. Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa ini.

“Akibat terjangan puting beliung, tidak terdapat korban jiwa maupun luka-luka. Warga hanya mengalami kerugian material,” terang Kapolsek Semidang Aji, Ipda Hartomi.

Penanganan Bencana

Gunalfi mengatakan, pihaknya baru menerima laporan bencana tersebut pada Jumat (29/11) sore. BPBD OKU telah mengirimkan personel ke lokasi kejadian untuk melakukan penanganan dan mendata kerusakan.

“Kami juga berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan setempat beserta TNI/Polri untuk melakukan penanganan bencana,” ujar Gunalfi.

Imbauan Kewaspadaan

Kapolsek Semidang Aji, Ipda Hartomi, mengimbau warga di kedua desa tersebut untuk tetap waspada dan mengutamakan keselamatan mengingat cuaca ekstrem yang masih berpotensi terjadi.

“Warga diimbau untuk tetap waspada dan mengutamakan keselamatan saat cuaca ekstrem dan bencana seperti banjir, angin puting beliung, dan tanah longsor terjadi,” kata Hartomi.

Upaya Mitigasi Bencana

Bencana puting beliung yang melanda OKU ini kembali mengingatkan kita akan pentingnya upaya mitigasi bencana. Beberapa upaya mitigasi yang dapat dilakukan antara lain:

• Peningkatan kesadaran masyarakat: Memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat mengenai potensi bencana dan cara-cara mengurangi risiko bencana.
• Penguatan sistem peringatan dini: Mengembangkan sistem peringatan dini yang efektif agar masyarakat dapat memperoleh informasi dini mengenai potensi bencana.
• Penataan ruang dan tata bangunan: Menerapkan aturan tata ruang dan tata bangunan yang ketat untuk meminimalkan risiko bencana.
• Penghijauan dan konservasi lingkungan: Melakukan penghijauan dan konservasi lingkungan untuk mencegah bencana alam, seperti banjir dan tanah longsor.

Peran Pemerintah dalam Penanganan Bencana

Pemerintah memiliki peran yang sangat penting dalam penanganan bencana, mulai dari tahap pencegahan, kesiapsiagaan, tanggap darurat, hingga pemulihan pascabencana. Beberapa hal yang dapat dilakukan pemerintah antara lain:

• Membangun infrastruktur yang tahan bencana: Memastikan bahwa infrastruktur publik, seperti jalan, jembatan, dan gedung pemerintah, dibangun dengan standar yang tahan bencana.
• Menyediakan dana dan logistik untuk penanganan bencana: Memastikan ketersediaan dana dan logistik yang cukup untuk mendukung upaya penanganan bencana.
• Memberikan bantuan kepada korban bencana: Memberikan bantuan yang diperlukan oleh korban bencana, seperti bantuan medis, pangan, dan sandang.
• Melakukan rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana: Membantu masyarakat dalam memulihkan kondisi pascabencana dan membangun kembali infrastruktur yang rusak.

Bencana puting beliung yang melanda dua desa di OKU, Sumatera Selatan, mengakibatkan kerusakan pada puluhan rumah warga. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian material cukup signifikan. BPBD OKU bersama pemerintah setempat dan TNI/Polri telah bergerak cepat untuk melakukan penanganan bencana. Kejadian ini mengingatkan kita akan pentingnya upaya mitigasi bencana dan peran aktif pemerintah dalam menangani bencana. ***